Orang yang berada dalam keadaan pikiran yang kacau, tentunya tidak mungkin dapat berpikir dengan baik, apalagi memikirkan hal-hal yang penting bagi dirinya.
Demikian juga bila orang sedang dalam keadaan pikiran kacau, tentunya dia juga akan mengalami perasaan-perasaan negatif, dan di dalam dirinya selalu muncul Internal Dialoque yang negatif, yang membuat perasaan semakin tidak enak. Misalkan anda sedang sibuk bekerja, sudah pasti banyak hal yang anda harus kerjakan, bukan ?. kesibukan kerja bisa membuat diri kita tegang, lelah dan stress. Ketegangan dan stress inilah yang membuat pikiran menjadi kacau ? pikiran tidak jernih, mudah marah dan lebih reaktif.
Bila kita mengalami suatu perasaan yang tidak enak, secara fisik, tentunya juga ada pengaruh negatif, mungkin kita merasa pusing, tidak enak makan, kelelahan dan lain sebagainya.
Setiap sukses yang dialami oleh seseorang selalu mengandung Keselarasan, sebab tanpa keselarasan kita tidak mungkin bisa benar-benar mendapatkan kesuksesan yang sejati. Orang yang berhasil selalu memiliki suatu tujuan atau impian yang ingin di realisasikan. Berdasarkan tujuan atau sasaran itu mereka membangun keselarasan di dalam dirinya maupun keselarasan dengan Kecerdasan Tanpa Batas.
Keselarasan di dalam Diri :
Anda memiliki akal, dan ini merupakan anugerah dari Tuhan, yang perlu di berdayakan untuk menjalani kehidupan yang berhasil, membahagiakan dan berlimpah. Sebab tujuan anda hadir di muka bumi ini adalah untuk menikmati hasil karya Tuhan. Agar kita dapat menikmati apa yang telah di sediakan oleh semesta ini, tentunya kita harus menggunakan akal kita untuk memperolehnya.
Selain akal, manusia juga memiliki perasaan yang berperan sebagai sinyal yang memberikan umpan balik, apakah perbuatan kita sudah selaras dengan pikiran kita atau belum; selain itu perasaan juga merupakan suatu kekuatan yang mendorong diri kita untuk berbuat sesuatu atau menarik keadaan, situasi, orang, ide dan lain sebagainya untuk mendekat pada kita. Dan yang terakhir manusia mempunyai tubuh yang bisa di gerakkan untuk melakukan sesuatu.
Ketikanya harus selaras di dalam diri kita, bila tidak, kita akan mudah untuk menyimpang dari sasaran yang kita inginkan.
1. Berpikir :
Dengan akal yang kita miliki, kita dapat berpikir tentang diri kita, tentang siapa aku ini. Untuk memulai suatu langkah yang berhasil, terlebih dahulu kita harus mempunyai tujuan atau sasaran yang pasti. Semisal anda ingin bepergian, anda harus sudah tahu kemana anda akan pergi, dan barulah anda akan bisa menyusun langkah-langkah yang perlu untuk di lakukan.
Mulailah berpikir ? ingin menjadi apa ? ? ; ? ingin melakukan apa ? ? dan ? ingin memiliki apa ? ?. Anda harus tahu terlebih dahulu apa yang anda inginkan, barulah anda bisa menyusun sasaran dan tujuan anda.
Luangkan waktu untuk eksplorasi diri, melakukan renungan yang tujuannya untuk menemukan apa saja yang menjadi keinginan anda. Jangan segan untuk melakukan perenungan ini, sebab hidup anda akan tergantung pada hasil temuan anda tentang siapa diri anda itu.
Selama anda belum mengenali siapa diri anda sendiri, dan apa saja yang anda inginkan. Anda bekerja memang kelihatan sangat sibuk sekali, tetapi hasilnya tidak pernah memuaskan diri anda. Yang pada akhirnya anda akan kelelahan sendiri.
Jadi temukan dulu siapa diri anda, dan apa saja keinginan anda. Lalu buatlah suatu rencana sasaran dan tujuan yang jelas dan pasti.
Kemudian gambarkan sasaran dan tujuan anda di dalam pikiran anda, lihatlah anda telah menjadi seperti yang anda inginkan. Inilah proses menciptakan Mental Blue-Print untuk kehidupan anda sendiri.
Memang pada dasarnya anda adalah pencipta kehidupan anda sendiri. Untuk bertindak sebagai pencipta, anda harus mengetahui siapa diri anda dan apa yang anda inginkan terlebih dahulu.
Bila anda meyakini sasaran atau tujuan anda dengan segenap hati anda, perasaan anda akan menguat ? percaya diri dan bersemangat, bila perasaan ini terus menguat dan memperkuat pikiran anda, dia akan mendorong anda untuk menjadi berani mengambil langkah tindakan agar sasaran itu terealisasikan. Selain itu apa yang anda inginkan dengan di sertai perasaan yakin yang kuat, akan menarik hal-hal yang anda inginkan itu mendekat pada anda.
2. Merasakan :
Pikiran anda harus selaras dengan perasaan anda. bila anda membangun suatu gambaran tentang diri anda yang realistik dan memadai sesuai minat dan keinginan hati anda, pasti anda akan bisa merasakan suatu kesenangan atau kegirangan ketika anda menggambarkan di dalam pikiran anda.
Namun bila gambaran yang anda bentuk itu tidak realistik dan memadai sesuai ukuran anda sendiri, sesuai dengan kemampuan anda sendiri, anda pasti tidak akan bisa merasakan kegirangan ketika membayangkan itu, sebab di dalam diri anda sendiri akan melakukan perlawanan, diri anda akan mentertawakan anda sendiri.
Oleh karena itu sangatlah penting untuk mengetahui terlebih dahulu kemampuan-kemampuan anda saat ini, dan jangan memaksakan kehendak untuk harus melampaui keterbatasan anda sendiri.
Apa yang anda mampu saat ini, itulah yang perlu anda capai dahulu, baru kemudian setelah anda mencapai sasaran itu, kembangkan lagi sasaran baru yang lebih tinggi, demikian seterusnya. Dengan begitu anda bisa menjaga keselarasan antara pikiran dan perasaan anda.
Di atas telah saya sampaikan bahwa perasaan adalah sinyal yang bertindak sebagai umpan balik, maksudnya bila suatu ketika anda mengalami perasaan tidak nyaman, itu artinya anda sedang memikirkan suatu pikiran yang bertentangan dengan keinginan anda. Dalam hal ini anda harus cepat sadar dan segera merubah pikiran anda, agar kembali nyaman. Jangan anda membiarkan diri untuk di kuasai oleh perasaan ketidak-nyamanan itu.
3. Bertindak :
Bila anda hendak pergi ke surabaya tetapi anda membeli tiket pesawat untuk ke medan, sudah jelas pasti anda tidak akan sampai ke surabaya.
Demikian juga, bila anda memikirkan suatu tujuan atau sasaran, namun tindakan anda bertentangan dengan tujuan anda, sudah jelas anda tidak akan pernah mencapai sasaran atau tujuan itu.
Anda sudah selayaknya menyelaraskan tindakan-tindakan anda dengan pikiran-pikiran anda, maksudnya dengan sasaran dan tujuan anda. Anda harus terus menerus melihat peta yang sudah anda miliki sebelum anda melakukan suatu tindakan, agar tidak salah dalam mengambil tindakan.
Penyelarasan di dalam diri kita harus terjadi terus-menerus, sebab banyak orang mudah untuk di pengaruhi oleh pikiran-pikiran yang berasal dari luar diri kita sendiri, dimana dapat menyebabkan kita bertindak bertentangan dengan tujuan kita. Misalkan meniru cara-cara yang di lakukan oleh orang lain, tetapi anda tidak sadar sebetulnya apa yang di lakukan oleh orang lain itu belum tentu sesuai dengan diri anda, atau bisa jadi bertentangan dengan tujuan dan sasaran anda.
Dalam hal ini anda harus mempunyai integritas yang tinggi terhadap tujuan dan sasaran anda, serta konsisten melakukan sesuai dengan isi pikiran anda sendiri.
Kalau anda memiliki keyakinan yang kuat dan teguh terhadap visi anda sendiri, anda tidak perlu kawatir tentang orang lain dan apa yang mereka lakukan. Sebab dunia di luar diri anda akan mengatur dirinya sendiri untuk menyesuaikan dengan isi pikiran anda.
Keselarasan dengan Kecerdasan Tanpa Batas :
Tidak ada kebehasilan yang sejati dan memuaskan tanpa keselarasan dengan Kecerdasan Tanpa Batas. Bila anda hanya mengandalkan pikiran anda sendiri, maka anda akan terjebak pada hal-hal yang biasa, yang bersaing, yang saling menjatuhkan, yang semuanya tidak akan pernah membuat anda merasa puas.
Kita tidak akan pernah menjadi orang yang hebat dan luar biasa, bila hanya mengandalkan pikiran kita sendiri, sebab pikiran kita sendiri itu sangat terbatas. Kita tetap membutuhkan hubungan atau berelasi dengan Kecerdasan ini.
Kecerdasan Tanpa Batas adalah sumber dari segala sumber, dia adalah Prinsip Hidup yang senantiasa memberi, membimbing, menginspirasi dan mendorong.
Bila anda mendekatkan diri dengan sumber, dan menyelaraskan diri dengan sumber ini, sudah pasti anda tidak akan pernah kekurangan, sebab Dia sendiri juga berhasrat untuk menyalurkan apa yang Dia miliki melalui diri anda. Dia sendiri juga berkeinginan untuk terus menerus berevolusi, tumbuh dan berkembang untuk memperkaya dunia ini, dan tentunya hanya melalui andalah Dia bisa menyalurkan keinginannya.
Jadi sebetulnya kita ini adalah saluran dari mana Kecerdasan Tanpa Batas mengekspresikan dirinya. Tanpa anda Dia tidak bisa muncul, hanya andalah yang bisa menjadi salurannya.
Untuk itu anda harus menyelaraskan diri dengannya, sehingga niat baik semesta ini mengekspresikan diri melalui diri anda, dan jadilah anda sebagai orang yang hebat dan luar biasa, sebab Dia yang menginginkannya.
Bagaimana menyelaraskan diri dengan Kecerdasan ini ?
1. Anda harus percaya bahwa segala yang tampak kasat mata, berasal dari yang tidak kasat mata.
Kita harus sadar bahwa untuk menjadi hebat dan luar biasa, sebetulnya bukan karena kepandaian kita, mengapa ? anda lihat ada orang yang tidak lulus Sekolah Dasar aja bisa menjadi pengusaha yang sukses, kaya dan bahagia. Sebaliknya ada sarjana yang hanya sebagai pegawai rendahan saja. Betul ndak ?
Jadi kepandaian kita sesungguhnya tidak bisa menjamin bahwa kita akan dan pasti menjadi orang yang sukses, kaya dan bahagia. Kita membutuhkan kekuatan lain yang tidak tampak kasat mata, yaitu Kecerdasan Tanpa Batas.
Oleh karena itu kita perlu berelasi dengan kecerdasan ini.
Bila anda menjalin hubungan yang akrab dengan kecerdasan ini, maka kehendaknya akan di salurkan melalui diri anda. Mungkin suatu saat anda akan di lintasi oleh suatu inspirasi yang datangnya tiba-tiba namun menawan hati anda. Atau suatu saat akan muncul suatu hasrat di dalam hati anda untuk mengekspresikan diri. Ini semua adalah dorongan dari kecerdasan itu, yang ingin mengekspresikan diri melalui diri anda.
Kecerdasan ini selalu mencari orang ? orang yang tepat, dan orang yang tepat adalah orang yang telah mampu menyelaraskan diri dengaNya.
Jadi untuk membedakannya , ide yang baik akan selalu datang dari Kecerdasan Tanpa Batas, sedang ide yang buruk biasanya datang dari pikiran kita sendiri yang sudah di bungkus oleh ego.
Pikiran untuk bersaing, pikiran untuk menjatuhkan orang lain, pikiran untuk memaksakan kehendak, pikiran untuk curang, pikiran yang serakah, semuanya datang dari pikiran kita sendiri yang sudah di bungkus oleh ego. Oleh karena itu banyak orang merasa menderita ketika bekerja atau berbisnis, merasa hidup itu sudah, atau merasa dunia ini kejam. Ya, semua karena mereka membiarkan subur tumbuhnya ego itu, sebaliknya bila kita dengan segenap hati berniat untuk menyelaraskan pikiran kita dengan kecerdasan tanpa batas, anda akan melihat, semuanya seolah-olah seperti kebetulan.
2. Bersyukur, mensyukuri apa yang telah anda miliki.
Jangan meluangkan waktu untuk lebih banyak mengeluh tentang kekurangan, kemiskinan dan penderitaan anda. Ini semua tidak bermanfaat bagi anda, sebab apa yang anda pikirkan akan tercetak di dalam bawah sadar anda, dan menjadi gambaran yang menetap dalam pikiran sehingga perilaku anda akan di pengaruhi oleh gambaran ini.
Adalah bijaksana bila anda mensyukuri apa yang telah anda miliki, dengan mensyukuri apa yang anda miliki, berarti anda menjauhkan diri dari ketidak-puasan. Sehingga anda akan menemukan kedamaian dan ketenangan batin, yang bermanfaat bagi diri anda.
Bila anda damai dan batin anda tenang, maka anda akan mulai melihat kesempatan-kesempatan baru yang mungkin selama ini tidak terpikirkan oleh anda, anda akan menjadi lebih kreatif. Anda akan merasa lebih percaya diri dan bersemangat.
Arti lain dari bersyukur adalah berterima kasih, jadi anda harus berterima kasih bila anda menemui pengalaman entah itu pengalaman yang menyenangkan atau mungkin itu buruk dan membuat anda menderita, semuanya harus kita syukuri. Sebab Tuhan memberikan pengalaman itu semuanya dengan tujuan baik bagi diri kita, bukan untuk menghukum kita.
3. Meluangkan waktu untuk berkomunikasi dengan Kecerdasan Tanpa Batas.
Luangkan waktu untuk memasuki keheningan saat ini, renungkan tujuan dan sasaran anda, munculkan gambar-gambar apa yang anda inginkan itu, temukan gambar-gambar yang pas dan anda sukai untuk anda kerjakan.
Renungkan masalah-masalah yang sedang anda hadapi, ajukan pertanyaan-pertanyaan untuk mendapatkan solusi, munculkan gambaran-gambaran yang mungkin bisa menjadi solusi anda.
Bila gambaran-gambaran yang anda munculkan itu, menyenangkan anda, memotivasi dan membangkitkan semangat, maka itulah yang tepat untuk anda.
Inspirasi yang berubah menjadi realitas :
Untuk mengakhiri tulisan ini, izin kan saya berbagi kisah tentang Lim Goh Tong., pendiri Genting Highlands Resort ? Malaysia. Sekarang dia telah menjadi Asset bagi negaranya ? Malaysia. Penyumbang terbesar bagi pemasukan Negara dalam bidang pariwisata.
Pada waktu dia mengajukan idenya untuk membangun Genting Resort, banyak teman-temannya yang mentertawakan dia, menyebutnya orang bodoh, orang gila, di cemooh dan di kritik, dan masih banyak lagi. Namun dia tetap berpegang teguh pada pendiriannya, dan pada akhirnya orang-orang yang mengkritik, mencemooh serta mentertawakannya kembali berbalik arah, memuji kejiniusannya. Anda mau tahu,
Inilah kisahnya :
Niat untuk membangun sebuah tempat peristirahatan di gunung bukanlah hasil usaha aktif mencari peluang bisnis, sebaliknya, merupakan pikiran yang terlintas di kesadaran saya secara kebetulan pada suatu malam di tahun 1963.
Pada suatu malam saya makan malam di Cameron Highlands bersama sembilan orang termasuk pengurus besar dan ketua administrasi sebuah firma German.
Setelah minum arak beberapa pusingan, saya berasa panas lalu keluar menghirup udara segar.
Saya berdiri di luar, terpesona dengan pemandangan tanah tinggi pada waktu malam, angin sejuk nyaman meniup tubuh saya. Begitu mengheningkan dan menyegarkan, lalu saya memejamkan mata dan menarik nafas dalam ? dalam untuk menikmati sepenuhnya udara gunung yang bersih sihat itu. Kemudian suatu aliran pikiran terlintas di kesadaran saya.
Pertama, saya terpikir bahwa di Malaysia yang beriklim tropikal, semua orang ingin pergi berlibur di tempat peristirahatan yang sejuk nyaman di gunung. Hal ini dapat di lihat dari populernya Cameron Highlands ? salah satu tempat peristirahatan di gunung yang dingin di wilayah negara bagian Pahang, Malaysia ? di kalangan pelancong dari dalam dan luar negara. Namun Cameron Highlands agak jauh, sekitar empat atau lima jam dengan kendaraan dari Kota Kuala Lumpur, dan jalannya mendaki serta sempit, berliku-liku. Saya terpikir alangkah sungguh nyaman jika ada suatu tempat peristirahatan di atas gunung hanya satu jam dari kota Kuala Lumpur.
Saya juga merasa yakin bahwa melihat pertumbuhan taraf hidup yang terus meningkat pesat di negara Malaysia ini, pada waktu itu malaysia sedang pesat membangun, tentu semakin banyak orang yang akan pergi ke tempat-tempat peristirahatan di gunung untuk beristirahat dan berlibur.
Jadi, mengapa tidak di bangunkan sebuah tempat peristirahatan di gunung yang berdekatan dengan Kuala Lumpur ?
Pikiran yang tercetus itu membuat saya menggeletar dengan debaran hebat.
Sepanjang malam itu saya resah di tempat tidur, memikirkan bagaimana hendak mencapai impian membangun sebuah tempat peristirahatan di gunung. Saya begitu terangsang, tidak sabar untuk memulainya.
Ketika saya pulang ke Kuala Lumpur, saya mendapatkan sebuah peta topografi daerah Bentong lalu menelitinya. Mata saya tertarik ke Gunung Ulu Kali di sebuah tempat bernama Genting Sempah. Saya tidak pernah medengar tentang tempat itu, tetapi namanya menyenangkan bagi saya. Selama dua tahun terus menerus di pikirkan, akhirnya pada tahun 1965, pembangunan jalan menuju puncak gunung Ulu Kali mulai di kerjakan dan kini tempat inilah yang akhirnya menjadi tempat peristirahatan, rekreasi, casino yang terkenal di dunia yang di beri nama Genting Highlands Resort. Saya percaya ada sebagian dari pembaca tulisan ini pernah mengunjungi tempat ini.
Berdasarkan kisah ini, kita dapat menarik kesimpulan bahwa kebehasilan seseorang itu bisa datang dari suatu inspirasi yang munculnya tiba-tiba, lalu memikat hati dan membuat orang tersebut terus-menerus memfokuskan pikirannya , perasaannya, dan tindakannya untuk merealisasikan impiannya itu.
Saya merekomendasikan kepada anda untuk membaca buku kisah ini ? yang berjudul Lim Goh Tong : My Story, ini buku yang baik untuk anda baca, karena lewat buku ini anda akan dapat mempelajari banyak hal yang positif, salah satunya cara-cara membangun keteguhan hati terhadap impian-impian kita.
Buku ini telah di terbitkan dalam tiga bahasa : Mandarin, English dan Melayu.
Saya percaya anda semua bisa menjadi Asset Nasional sama seperti dia, bukan menjadi liabilities. Gunakan kesempatan yang anda miliki dengan sebaik-baiknya, dan bila anda mampu menyelaraskan baik di dalam maupun dengan kecerdasan tanpa batas, semuanya tidak ada yang mustahil.
Salam Bahagia dan Sejahtera
Sumber:
Pelatih dan Konsultan Citra Diri Sukses
HP : 0813 ? 64808061 or 0857 ? 653 ? 64838
Email : Soe_hartono@hotmail.com
Blog : www.soegiantohartono.blogspot.com
Thursday, May 31, 2012
Bisnis Kosmetik Online Ternyata Menguntungkan
Di zaman yang serbainstan ini, orang tentu mau serba praktis dalam beraktivitas. Termasuk berbelanja kosmetika. Itu sebabnya, PT Ristra Indolab juga menjual produknya secara online. Tapi, baru menyumbang 1 persen dari total penjualan Ristra. Penjualan melalui internet kian banyak dilakoni perusahaan, termasuk perusahaan kosmetika. Sebut saja PT Ristra Indolab. Perusahaan yang berdiri sejak Februari 1983 meluncurkan situs belanja online www.belanjaristra.com pada April 2010.
Operation Manager House of Ristra Dyah P. Sitawat mengatakan, dengan kehadiran situs ini konsumen yang tak punya waktu berbelanja tak perlu lagi datang ke konter-konter Ristra yang ada di sejumlah mal. Mereka yang tinggal di luar Jawa pun tak kesulitan mencari produk Ristra.
Itu sebabnya, ?Lebih banyak konsumen dari luar Pulau Jawa seperti Makassar yang membeli produk-produk Ristra melalui situs ini,? ungkap Dyah.
Di situs belanja online ini, Ristra menyediakan aneka produk kecantikan dengan harga mulai Rp 50.000. Rista mensyaratkan pembelian minimal sebesar Rp 100.000 untuk dua produk.
Dyah mengungkapkan, rata-rata lima konsumen per hari yang belanja melalui situs online tersebut di bulan-bulan pertama setelah peluncuran. ?Sekarang, jauh lebih banyak pelanggan yang memanfaatkan situs belanja ini,? ujarnya.
Untuk mendongkrak penjualan melalui situs belanja online itu, Ristra memberikan bonus menarik. Cara pemesannya pun gampang, konsumen tinggal memilih produk dan mencantumkan identitas di lembar formulir online. Selesai mendaftar, konsumen mendapat kode.
Selanjutnya, konsumen tinggal membayar produk dengan cara transfer ke rekening. ?Barang dikirim 2?24 jam dengan garansi produk,? janji Dyah.
Melalui situs ini, konsumen juga dapat bertanya seputar produk serta berkonsultasi dengan dokter kecantikan. Sejauh ini, ada 8 hingga 15 orang per hari dengan kisaran usia 18 sampai 30 tahun yang berkonsultasi dengan dokter kecantikan.
Tentu saja, Dyah mengatakan, penjualan lewat situs belanja online tidak sebesar penjualan reguler di gerai-gerai Ristra dan toko kosmetik lainnya. ?Penjualan online tidak sampai 1 persen dari total penjualan di konter Ristra dan toko kosmetik,? kata dia.
Untuk menggencarkan penjualan online tahun ini, Ristra bakal mempromosikan situs belanja online-nya di setiap konter dan membuat stiker untuk ditempel di kaca mobil.
Perusahaan kosmetik Martha Tilaar mencetak penjualan online yang lebih besar. Maklum, mereka sudah merilis gerai online-nya, yaitu www.marthatilaarshop.com pada Mei 2009.
Corporate Communication Manager Martha Tilaar Erlisativani menuturkan, penjualan gerai online perusahaannya di 2010 naik 300 persen dibandingkan dengan di 2009. Tapi memang, sumbangan penjualan online tidak sampai 10 persen dari total penjualan Martha Tilaar pada 2010 lalu yang mencapai Rp 800 miliar.
Masih kecilnya sumbangan penjualan online karena Martha Tilaar hanya menawarkan lima dari sembilan mereknya di toko online. Alasannya, tingkat kepercayaan konsumen terhadap belanja online masih minim. ?Belum tentu semua konsumen percaya dengan cara ini. Ditambah lagi, tak semua konsumen punya kartu kredit,? ujar Erlisativani.
Toh Martha Tilaar melihat peluang penjualan online bakal bagus. Makanya, ?Kami ingin menempuh seluruh jalur pemasaran termasuk gerai online,? kata Erlisativani.
Sumber: http://bisniskeuangan.kompas.com/
Operation Manager House of Ristra Dyah P. Sitawat mengatakan, dengan kehadiran situs ini konsumen yang tak punya waktu berbelanja tak perlu lagi datang ke konter-konter Ristra yang ada di sejumlah mal. Mereka yang tinggal di luar Jawa pun tak kesulitan mencari produk Ristra.
Itu sebabnya, ?Lebih banyak konsumen dari luar Pulau Jawa seperti Makassar yang membeli produk-produk Ristra melalui situs ini,? ungkap Dyah.
Di situs belanja online ini, Ristra menyediakan aneka produk kecantikan dengan harga mulai Rp 50.000. Rista mensyaratkan pembelian minimal sebesar Rp 100.000 untuk dua produk.
Dyah mengungkapkan, rata-rata lima konsumen per hari yang belanja melalui situs online tersebut di bulan-bulan pertama setelah peluncuran. ?Sekarang, jauh lebih banyak pelanggan yang memanfaatkan situs belanja ini,? ujarnya.
Untuk mendongkrak penjualan melalui situs belanja online itu, Ristra memberikan bonus menarik. Cara pemesannya pun gampang, konsumen tinggal memilih produk dan mencantumkan identitas di lembar formulir online. Selesai mendaftar, konsumen mendapat kode.
Selanjutnya, konsumen tinggal membayar produk dengan cara transfer ke rekening. ?Barang dikirim 2?24 jam dengan garansi produk,? janji Dyah.
Melalui situs ini, konsumen juga dapat bertanya seputar produk serta berkonsultasi dengan dokter kecantikan. Sejauh ini, ada 8 hingga 15 orang per hari dengan kisaran usia 18 sampai 30 tahun yang berkonsultasi dengan dokter kecantikan.
Tentu saja, Dyah mengatakan, penjualan lewat situs belanja online tidak sebesar penjualan reguler di gerai-gerai Ristra dan toko kosmetik lainnya. ?Penjualan online tidak sampai 1 persen dari total penjualan di konter Ristra dan toko kosmetik,? kata dia.
Untuk menggencarkan penjualan online tahun ini, Ristra bakal mempromosikan situs belanja online-nya di setiap konter dan membuat stiker untuk ditempel di kaca mobil.
Perusahaan kosmetik Martha Tilaar mencetak penjualan online yang lebih besar. Maklum, mereka sudah merilis gerai online-nya, yaitu www.marthatilaarshop.com pada Mei 2009.
Corporate Communication Manager Martha Tilaar Erlisativani menuturkan, penjualan gerai online perusahaannya di 2010 naik 300 persen dibandingkan dengan di 2009. Tapi memang, sumbangan penjualan online tidak sampai 10 persen dari total penjualan Martha Tilaar pada 2010 lalu yang mencapai Rp 800 miliar.
Masih kecilnya sumbangan penjualan online karena Martha Tilaar hanya menawarkan lima dari sembilan mereknya di toko online. Alasannya, tingkat kepercayaan konsumen terhadap belanja online masih minim. ?Belum tentu semua konsumen percaya dengan cara ini. Ditambah lagi, tak semua konsumen punya kartu kredit,? ujar Erlisativani.
Toh Martha Tilaar melihat peluang penjualan online bakal bagus. Makanya, ?Kami ingin menempuh seluruh jalur pemasaran termasuk gerai online,? kata Erlisativani.
Sumber: http://bisniskeuangan.kompas.com/
Saturday, May 26, 2012
Rahasia Besar untuk Mencapai Kesuksesan
Siapa yang tidak ingin sukses? Semua orang pasti ingin sukses. Terutama Anda yang berhasil menemukan dan membaca tulisan ini, pasti Anda memiliki keinginan besar untuk sukses dan menjadi lebih baik.
Banyak sekali orang yang telah menuliskan dan membagikan cara-cara untuk sukses, dan bagi mereka yang selalu haus akan kesuksesan pasti telah banyak membacanya dan mereka pasti setuju bahwa yang disampaikan di dalamnya sebagian besar sama. Ya, cara untuk sukses bagi semua orang adalah sama, yaitu kemauan, kerja keras, disiplin, pantang menyerah, dan mungkin Anda dapat menambahkan yang lainnya.
Cara-cara tersebut sebenarnya cukup sederhana, meskipun penerapannya tidak sesederhana cara mengucapkannya.
Jika di antara Anda masih ada yang merasa bahwa semua cara itu adalah omong kosong dan terlalu berat untuk dimengerti. Maka, izinkan saya untuk merangkumnya menjadi sesuatu yang lebih ringkas, yang menurut saya ini adalah biang dari semua cara tersebut, dan saya menyebutnya "Rahasia Besar untuk Mencapai Kesuksesan".
Ada sebuah kutipan yang cukup terkenal di kalangan penulis, begini bunyinya:
"Rahasia untuk menjadi seorang penulis handal adalah dengan menulis."
Apa yang akan saya sampaikan sekarang ini berhubungan dengan kutipan tersebut, sangat sederhana dan pastinya semua orang tahu, tapi sebagian besar melupakannya.
Rahasia Besar untuk Mencapai Kesuksesan adalah dengan segera memulainya. Mulailah dari tempat di mana Anda berada saat ini. Jangan sampai "penyakit suatu hari" hadir dan mengusik mimpi Anda untuk mencapai sebuah kesuksesan.
Napoleon Hill mengatakan, "Bukan apa yang akan Anda lakukan, melainkan apa yang Anda lakukan sekaranglah yang bernilai." Banyak orang gagal karena mengalami "penyakit suatu hari." Sesungguhnya mereka saat ini dapat melakukan sesuatu untuk membuat hidup mereka bernilai, namun mereka menundanya dan mengatakan bahwa mereka akan mengerjakannya suatu hari nanti. Motto utama mereka adalah "tak lama lagi."
Jalan terbaik untuk memastikan kesuksesan Anda adalah dengan memulainya sekarang juga. Tidak peduli di mana pun Anda akan memulainya, jangan takut. Semua orang yang telah sukses, juga memulainya dari tempat di mana mereka berada saat itu.
Mungkin untuk Anda ketahui, saat ini pun saya belum menjadi siapa-siapa. Saya hanya seorang pemuda yang memiliki mimpi, dan tulisan ini adalah sebuah awal untuk mencapai mimpi itu. Karena itu, tidak masalah bagi saya jika tulisan ini mungkin hanya dibaca oleh satu atau dua orang, yang penting saya telah memulainya, saya telah mulai membagikan semangat bagi orang lain, dan saya merasakan kelegaan yang luar biasa saat melakukannya.
Satu hal yang selalu saya ingat, kita tidak akan pernah tahu bagaimana akhir sebuah perjalanan jika kita tidak memulainya. Ayo dari sekarang kita (Anda dan saya) sama-sama memulai sebuah perjalanan menuju kesuksesan, menuju mimpi-mimpi kita yang suci. Jika Anda ingin berbisinis mulailah, tidak peduli berapa omset yang akan Anda hasilkan jika memulainya sekarang. Jangan terlalu muluk dengan omset super besar, mulailah sekarang dan rasakan kelegaan yang luar biasa seperti yang saya rasakan saat memainkan jari untuk menuliskan tulisan ini.
Sebagai penutup, ada sebuah kutipan lagi yang ingin saya bagikan. Begini bunyinya:
Seorang musisi harus menciptakan musik,
Seorang pelukis harus membuat lukisan,
Seorang penulis harus menulis tulisan.
Jika Anda ingin merasa damai dengan diri Anda sendiri,
maka apa yang bisa Anda lakukan,
haruslah Anda lakukan. - Anonymous
Begitu dulu tulisan saya yang pertama mengenai Rencana Besar untuk Mencapai Kesuksesan. Jika Anda merasa termotivasi dengan tulisan ini, Anda dapat membantu saya untuk membagikan tulisan ini untuk teman atau kerabat Anda yang lain. Tulisan ini bebas untuk dibagikan asalkan Anda mencantumkan alamat di mana Anda menemukan tulisan ini.
Salam Pemenang, salam penuh Kemenangan!
Sumber : http://www.andriewongso.com/
Banyak sekali orang yang telah menuliskan dan membagikan cara-cara untuk sukses, dan bagi mereka yang selalu haus akan kesuksesan pasti telah banyak membacanya dan mereka pasti setuju bahwa yang disampaikan di dalamnya sebagian besar sama. Ya, cara untuk sukses bagi semua orang adalah sama, yaitu kemauan, kerja keras, disiplin, pantang menyerah, dan mungkin Anda dapat menambahkan yang lainnya.
Cara-cara tersebut sebenarnya cukup sederhana, meskipun penerapannya tidak sesederhana cara mengucapkannya.
Jika di antara Anda masih ada yang merasa bahwa semua cara itu adalah omong kosong dan terlalu berat untuk dimengerti. Maka, izinkan saya untuk merangkumnya menjadi sesuatu yang lebih ringkas, yang menurut saya ini adalah biang dari semua cara tersebut, dan saya menyebutnya "Rahasia Besar untuk Mencapai Kesuksesan".
Ada sebuah kutipan yang cukup terkenal di kalangan penulis, begini bunyinya:
"Rahasia untuk menjadi seorang penulis handal adalah dengan menulis."
Apa yang akan saya sampaikan sekarang ini berhubungan dengan kutipan tersebut, sangat sederhana dan pastinya semua orang tahu, tapi sebagian besar melupakannya.
Rahasia Besar untuk Mencapai Kesuksesan adalah dengan segera memulainya. Mulailah dari tempat di mana Anda berada saat ini. Jangan sampai "penyakit suatu hari" hadir dan mengusik mimpi Anda untuk mencapai sebuah kesuksesan.
Napoleon Hill mengatakan, "Bukan apa yang akan Anda lakukan, melainkan apa yang Anda lakukan sekaranglah yang bernilai." Banyak orang gagal karena mengalami "penyakit suatu hari." Sesungguhnya mereka saat ini dapat melakukan sesuatu untuk membuat hidup mereka bernilai, namun mereka menundanya dan mengatakan bahwa mereka akan mengerjakannya suatu hari nanti. Motto utama mereka adalah "tak lama lagi."
Jalan terbaik untuk memastikan kesuksesan Anda adalah dengan memulainya sekarang juga. Tidak peduli di mana pun Anda akan memulainya, jangan takut. Semua orang yang telah sukses, juga memulainya dari tempat di mana mereka berada saat itu.
Mungkin untuk Anda ketahui, saat ini pun saya belum menjadi siapa-siapa. Saya hanya seorang pemuda yang memiliki mimpi, dan tulisan ini adalah sebuah awal untuk mencapai mimpi itu. Karena itu, tidak masalah bagi saya jika tulisan ini mungkin hanya dibaca oleh satu atau dua orang, yang penting saya telah memulainya, saya telah mulai membagikan semangat bagi orang lain, dan saya merasakan kelegaan yang luar biasa saat melakukannya.
Satu hal yang selalu saya ingat, kita tidak akan pernah tahu bagaimana akhir sebuah perjalanan jika kita tidak memulainya. Ayo dari sekarang kita (Anda dan saya) sama-sama memulai sebuah perjalanan menuju kesuksesan, menuju mimpi-mimpi kita yang suci. Jika Anda ingin berbisinis mulailah, tidak peduli berapa omset yang akan Anda hasilkan jika memulainya sekarang. Jangan terlalu muluk dengan omset super besar, mulailah sekarang dan rasakan kelegaan yang luar biasa seperti yang saya rasakan saat memainkan jari untuk menuliskan tulisan ini.
Sebagai penutup, ada sebuah kutipan lagi yang ingin saya bagikan. Begini bunyinya:
Seorang musisi harus menciptakan musik,
Seorang pelukis harus membuat lukisan,
Seorang penulis harus menulis tulisan.
Jika Anda ingin merasa damai dengan diri Anda sendiri,
maka apa yang bisa Anda lakukan,
haruslah Anda lakukan. - Anonymous
Begitu dulu tulisan saya yang pertama mengenai Rencana Besar untuk Mencapai Kesuksesan. Jika Anda merasa termotivasi dengan tulisan ini, Anda dapat membantu saya untuk membagikan tulisan ini untuk teman atau kerabat Anda yang lain. Tulisan ini bebas untuk dibagikan asalkan Anda mencantumkan alamat di mana Anda menemukan tulisan ini.
Salam Pemenang, salam penuh Kemenangan!
Sumber : http://www.andriewongso.com/
Kunci Sukses Wiraswasta
Ada sejumlah sifat yang mestinya dimiiki oleh serang enterpreneur agar sukses dalam mengembangkan usahanya. Sifat-sifat tersebut jika melekat pada diri seorang enterpreneur akan membuahkan sukses dalam menjalankan bisnis usahanya. Sifat-sifat tersebut antara lain, Disiplin, Komitmen tinggi, Jujur, Kreatif dan inovatif, Mandiri, serta Realistis. Sifat-sifat yang melekat yang dimiliki tersebut menjadi Kunci sukses dalam berwiraswasta yang mutlak harus dimiliki oleh seorang enterpreneur.
Disiplin
Disiplin bermakna dalam melaksanakan kegiatan, wirausahawan harus memiliki ketepatan komitmen terhadap tugas dan pekerjaan secara menyeluruh antara lain ketepatan terhadap waktu, peningkatan kualitas pekerjaan, dan sistem kerja.
Dengan kedisiplinan terhadap komitmen, wirausahawan akan selalu berupaya meningkatkan kualitas pekerjaan dan membangun keunggulan daya saing. Oleh karena itu, wirausahawan selalu menjaga untuk tetap memiliki kedisiplinan yang tinggi terhadap sistem kerja yang ditetapkan. Salah satu contohnya adalah selalu melakukan dan menjalankan kesepakatan yang telah dibuat.
Komitment Yang Tingi
Dalam hal memiliki komitmen tinggi, harus disadari bahwa komitmen adalah kesepakatan mengenai sesuatu hal yang dibuat oleh seseorang, baik terhadap dirinya sendiri maupun orang lain. Dalam melaksanakan kegiatan, wirausahawan harus memiliki komitmen yang konkret, terarah, dan progresif (berorientasi pada kemajuan).
Komitmen terhadap diri sendiri dapat dilakukan dengan proses mengidentifikasi cita-cita dan target yang harus dicapai dalam hidup. Wirausahawan selalu berupaya teguh menjaga komitmen terhadap konsumen untuk mendapatkan kepercayaan mereka, sehingga kepuasan konsumen pada akhirnya memberi keuntungan usaha.
Jujur
Kejujuran merupakan landasan moral wirausahawan. Kejujuran dalam berperilaku pada kehidupan yang bersifat kompleks, kejujuran mengenai karakteristik produk dan jasa yang ditawarkan, kejujuran mengenai promosi yang dilakukan, dan kejujuran terhadap segala kegiatan terkait dengan penjualan produk. Kejujuran merupakan salah satu kunci sukses wiraswasta yang sangat penting. Wiraswasta berkaitan dengan relasi dengan orang lain, relasi yang baik jika didukung oleh kejujuran setiap pihak.
Kreatif
Wirausahawan juga harus memiliki daya kreativitas tinggi yang dilandasi oleh cara berpikir yang maju dengan gagasan baru yang inovatif. Gagasan kreatif tidak dapat dibatasi oleh ruang, bentuk, ataupun waktu. Justru sering kali ide jenius memberi terobosan baru dalam dunia usaha yang awalnya dilandasi oleh berbagai gagasan kreatif yang kelihatannya mustahil.
Sebagai wirausahawan juga harus melakukan keinginan yang baik tanpa bergantung pada pihak lain dalam mengambil keputusan atau bertindak, termasuk mencukupi kebutuhan hidup dengan mengacu pada budaya perusahaan. Kreatifitas dan inovasi terus menerus akan menjadi kunci penentu sukses berwiraswasta. Wiraswasta merupakan dunia yang dinamis yang memerlukan kreatifitas dan kemauan untuk terus mengembangkan diri.
Realistis
Wirausahawan juga selalu berpikir realistis dengan kemampuan menggunakan fakta dan realitas sebagai landasan berpikir yang rasional dalam setiap pengambilan keputusan maupun tindakan/perbuatan. Untuk menjadi wirausahawan sukses, syarat utamanya adalah memiliki jiwa dan watak kewirausahawan yang sangat dipengaruhi oleh ketekunan, kemampuan, atau kompetensi yang ditentukan oleh pengetahuan dan pengalaman usaha. Itulah beberapa sifat yang menjadi Kunci kesuksesan dalam wiraswasta. (Galeriukm)
Sumber : http://galeriukm.web.id/
Disiplin
Disiplin bermakna dalam melaksanakan kegiatan, wirausahawan harus memiliki ketepatan komitmen terhadap tugas dan pekerjaan secara menyeluruh antara lain ketepatan terhadap waktu, peningkatan kualitas pekerjaan, dan sistem kerja.
Dengan kedisiplinan terhadap komitmen, wirausahawan akan selalu berupaya meningkatkan kualitas pekerjaan dan membangun keunggulan daya saing. Oleh karena itu, wirausahawan selalu menjaga untuk tetap memiliki kedisiplinan yang tinggi terhadap sistem kerja yang ditetapkan. Salah satu contohnya adalah selalu melakukan dan menjalankan kesepakatan yang telah dibuat.
Komitment Yang Tingi
Dalam hal memiliki komitmen tinggi, harus disadari bahwa komitmen adalah kesepakatan mengenai sesuatu hal yang dibuat oleh seseorang, baik terhadap dirinya sendiri maupun orang lain. Dalam melaksanakan kegiatan, wirausahawan harus memiliki komitmen yang konkret, terarah, dan progresif (berorientasi pada kemajuan).
Komitmen terhadap diri sendiri dapat dilakukan dengan proses mengidentifikasi cita-cita dan target yang harus dicapai dalam hidup. Wirausahawan selalu berupaya teguh menjaga komitmen terhadap konsumen untuk mendapatkan kepercayaan mereka, sehingga kepuasan konsumen pada akhirnya memberi keuntungan usaha.
Jujur
Kejujuran merupakan landasan moral wirausahawan. Kejujuran dalam berperilaku pada kehidupan yang bersifat kompleks, kejujuran mengenai karakteristik produk dan jasa yang ditawarkan, kejujuran mengenai promosi yang dilakukan, dan kejujuran terhadap segala kegiatan terkait dengan penjualan produk. Kejujuran merupakan salah satu kunci sukses wiraswasta yang sangat penting. Wiraswasta berkaitan dengan relasi dengan orang lain, relasi yang baik jika didukung oleh kejujuran setiap pihak.
Kreatif
Wirausahawan juga harus memiliki daya kreativitas tinggi yang dilandasi oleh cara berpikir yang maju dengan gagasan baru yang inovatif. Gagasan kreatif tidak dapat dibatasi oleh ruang, bentuk, ataupun waktu. Justru sering kali ide jenius memberi terobosan baru dalam dunia usaha yang awalnya dilandasi oleh berbagai gagasan kreatif yang kelihatannya mustahil.
Sebagai wirausahawan juga harus melakukan keinginan yang baik tanpa bergantung pada pihak lain dalam mengambil keputusan atau bertindak, termasuk mencukupi kebutuhan hidup dengan mengacu pada budaya perusahaan. Kreatifitas dan inovasi terus menerus akan menjadi kunci penentu sukses berwiraswasta. Wiraswasta merupakan dunia yang dinamis yang memerlukan kreatifitas dan kemauan untuk terus mengembangkan diri.
Realistis
Wirausahawan juga selalu berpikir realistis dengan kemampuan menggunakan fakta dan realitas sebagai landasan berpikir yang rasional dalam setiap pengambilan keputusan maupun tindakan/perbuatan. Untuk menjadi wirausahawan sukses, syarat utamanya adalah memiliki jiwa dan watak kewirausahawan yang sangat dipengaruhi oleh ketekunan, kemampuan, atau kompetensi yang ditentukan oleh pengetahuan dan pengalaman usaha. Itulah beberapa sifat yang menjadi Kunci kesuksesan dalam wiraswasta. (Galeriukm)
Sumber : http://galeriukm.web.id/
Cara Sukses Memulai Bisnis Usaha Kecil
Sukses dalam menjalankan bisnis usaha kecil merupakan penggabungan dari berbagai macam aktifitas yang saling terkait satu dengan yang lain. Hal tersebut mencakup berbagi bidang kegiatan yang meliputi pemasaran, produksi, manajemen, keuangan. Selain itu juga berkaitan dengan berkaitan dengan kehidupan pribadi anda.
Berikut kunci-kunci sukses dalam memulai usaha kecil, yang satu sama lain saling berkaitan:
* Pastikan ada permintaan pasar yang nyata dari produk anda, lakukan uji kelayakan pasar secara nyata. Jangan melakukan sesuatu berdasarkan asumsi.
* Milikilah passion (hasrat yang tingi) dalam bisnis anda. Passion yang tinggi membantu anda dalam situasi sulit kreatif dan inovatif mencari terobosan baru.
* Lakukanlah segala sesuatu dengan baik dan jadilah yang terbaik dalam bidang anda.
* Carilah diferensiasi dari produk anda dan jadikan bisnis anda berbeda dengan produk yang lain.
* Bekerja keras pada pengembangan konsep bisnis, produk dan terus merevisi serta menyempurnakan. Bicaralah dengan para ahli dan berkonsultasi dengan mereka.
* Tentukanlah visi dalam bisnis anda, gambarkanlah akan seperti apa bisnis anda 3 tahun ke depan.
* Jelaskan secara verbal proyek Anda dan alasan mengapa Anda akan berhasil dalam dua menit. Apakah jelas dalam pikiran Anda apa yang Anda lakukan dan bagaimana Anda akan membuatnya bekerja? Apakah Anda fokus?
* Pastikan anda memilih lokasi yang strategis bagi usaha anda.
* Lakukan strategi pemasaran yang tepat. Pasar adalah awal dan akhir bisnis anda.
* Fokus kepada Pelanggan adalah penting, berikanlah sesuatu yang lebih dari yang mereka harapkan.
* Melakukan penelitian menyeluruh di pasar dan mendapatkan informasi yang dibutuhkan.
* Pastikan Anda mempersiapkan rencana bisnis (Business Plan) yang nyata untuk usaha anda tersebut. Meskipun usaha anda adalah usaha kecil namun membuat rencana bisnis yang baik sangat penting. Sebuah rencana bisnis adalah tidak kaku, tetapi harus disesuaikan dengan perubahan yang tak terduga internal dan eksternal.
* Realistisdan objektif dalam melakukan prediksi dan jangan terlalu bersemangat manakala anda sedang sangat berminat dalam suatu bisnis.
* Siapkan modal kerja untuk beberapa bulan ke depan.
* Anda adalah pemilik bisnis sekaligus manajer bisnis. Kuasailah pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola bisnis anda. Pastikan Anda tahu cara menjalankan bisnis dan bagaimana pasar, dan bagaimana berurusan dengan pelanggan, dan bagaimana mengelola karyawan, dan bagaimana mengelola keuangan dan lain-lain.
* Pastikan Anda memiliki ide yang sangat baik tentang sisi keuangan, biaya, harga dll, dan bahwa Anda dapat membuat perbedaan antara biaya variabel dan biaya tetap, dan bagaimana untuk menghitung titik impas penjualan, dan bagaimana menganalisis kinerja. Bagaimana Anda harga unit masing-masing? Berapa banyak yang dapat Anda belanjakan?
* Lakukan efisiensi manakala bisnis sedang dimulai misalnya pilihlah lembur dibandingkan mempekerjakan orang lain.
* Selalu inovatif dalam menjalankan bisnis.
* Lebih baik fokus pada beberapa produk dan mencoba menjual kepada lebih banyak pelanggan, daripada menjual lebih banyak produk untuk beberapa pelanggan.
* Fokus pada prioritas, seperti isu strategis, dan jangan buang waktu anda pada kegiatan yang tidak relevan.
* Jangan mengandalkan satu pelanggan dan satu pemasok. Ini adalah bunuh diri bisnis. Berusahalah untuk meningkatkan jumlah keduanya.
* Sebelum Anda menghabiskan terlalu banyak pada beberapa promosi, lebih baik mengujinya pada skala kecil, atau berkonsultasi dengan ahli. Promosidan biaya uang, waktu dan Anda harus yakin tentang efektivitas mereka.
* Ingatlah bahwa penjualan dan keuntungan harus meningkat dari tahun ke tahun, dan ini tidak hanya disebabkan oleh peningkatan jumlah pelanggan atau kapasitas, tetapi juga harus dikaitkan dengan produk bernilai tinggi, yaitu hal-hal yang Anda dapat menjual dengan harga yang lebih tinggi. Hal ini dapat menjadi hasil dari diferensiasi dan perbedaan.
* Bermurah hati dengan pelanggan. Jika pelanggan tidak bahagia kemudian ulangi atau kompensasi biaya Anda. Bila Anda memberikan beberapa item hadiah atau sampel gratis pastikan mereka yang berkualitas baik atau merek dikenal.
* Harga adalah hal terakhir yang diubah. Lebih baik memberikan sesuatu untuk bebas daripada harga menurun. Hal ini sangat sulit untuk menaikkan harga sekali turun. Banyak pelanggan bersedia membayar harga yang lebih tinggi untuk pelayanan yang lebih baik.
* Selalu ada resiko dalam bisnis, berfikirlah positif. Jika anda gagal dalam satu langkah bisnis, carilah pelajaran dan anda akan memiliki pengalaman di dalamnya.
Sukses dalam menjalankan bisnis usaha kecil merupakan sukses yang berkelanjutan. Satu tahapan harusnya diikuti pada sukses berikutnya. Dan anda haru menentukan step by step tangga kesuksesan dan progres dalam bisnis anda. Semoga Sukses.(Galeriukm).
Sumber: http://EzineArticles.com/
Berikut kunci-kunci sukses dalam memulai usaha kecil, yang satu sama lain saling berkaitan:
* Pastikan ada permintaan pasar yang nyata dari produk anda, lakukan uji kelayakan pasar secara nyata. Jangan melakukan sesuatu berdasarkan asumsi.
* Milikilah passion (hasrat yang tingi) dalam bisnis anda. Passion yang tinggi membantu anda dalam situasi sulit kreatif dan inovatif mencari terobosan baru.
* Lakukanlah segala sesuatu dengan baik dan jadilah yang terbaik dalam bidang anda.
* Carilah diferensiasi dari produk anda dan jadikan bisnis anda berbeda dengan produk yang lain.
* Bekerja keras pada pengembangan konsep bisnis, produk dan terus merevisi serta menyempurnakan. Bicaralah dengan para ahli dan berkonsultasi dengan mereka.
* Tentukanlah visi dalam bisnis anda, gambarkanlah akan seperti apa bisnis anda 3 tahun ke depan.
* Jelaskan secara verbal proyek Anda dan alasan mengapa Anda akan berhasil dalam dua menit. Apakah jelas dalam pikiran Anda apa yang Anda lakukan dan bagaimana Anda akan membuatnya bekerja? Apakah Anda fokus?
* Pastikan anda memilih lokasi yang strategis bagi usaha anda.
* Lakukan strategi pemasaran yang tepat. Pasar adalah awal dan akhir bisnis anda.
* Fokus kepada Pelanggan adalah penting, berikanlah sesuatu yang lebih dari yang mereka harapkan.
* Melakukan penelitian menyeluruh di pasar dan mendapatkan informasi yang dibutuhkan.
* Pastikan Anda mempersiapkan rencana bisnis (Business Plan) yang nyata untuk usaha anda tersebut. Meskipun usaha anda adalah usaha kecil namun membuat rencana bisnis yang baik sangat penting. Sebuah rencana bisnis adalah tidak kaku, tetapi harus disesuaikan dengan perubahan yang tak terduga internal dan eksternal.
* Realistisdan objektif dalam melakukan prediksi dan jangan terlalu bersemangat manakala anda sedang sangat berminat dalam suatu bisnis.
* Siapkan modal kerja untuk beberapa bulan ke depan.
* Anda adalah pemilik bisnis sekaligus manajer bisnis. Kuasailah pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola bisnis anda. Pastikan Anda tahu cara menjalankan bisnis dan bagaimana pasar, dan bagaimana berurusan dengan pelanggan, dan bagaimana mengelola karyawan, dan bagaimana mengelola keuangan dan lain-lain.
* Pastikan Anda memiliki ide yang sangat baik tentang sisi keuangan, biaya, harga dll, dan bahwa Anda dapat membuat perbedaan antara biaya variabel dan biaya tetap, dan bagaimana untuk menghitung titik impas penjualan, dan bagaimana menganalisis kinerja. Bagaimana Anda harga unit masing-masing? Berapa banyak yang dapat Anda belanjakan?
* Lakukan efisiensi manakala bisnis sedang dimulai misalnya pilihlah lembur dibandingkan mempekerjakan orang lain.
* Selalu inovatif dalam menjalankan bisnis.
* Lebih baik fokus pada beberapa produk dan mencoba menjual kepada lebih banyak pelanggan, daripada menjual lebih banyak produk untuk beberapa pelanggan.
* Fokus pada prioritas, seperti isu strategis, dan jangan buang waktu anda pada kegiatan yang tidak relevan.
* Jangan mengandalkan satu pelanggan dan satu pemasok. Ini adalah bunuh diri bisnis. Berusahalah untuk meningkatkan jumlah keduanya.
* Sebelum Anda menghabiskan terlalu banyak pada beberapa promosi, lebih baik mengujinya pada skala kecil, atau berkonsultasi dengan ahli. Promosidan biaya uang, waktu dan Anda harus yakin tentang efektivitas mereka.
* Ingatlah bahwa penjualan dan keuntungan harus meningkat dari tahun ke tahun, dan ini tidak hanya disebabkan oleh peningkatan jumlah pelanggan atau kapasitas, tetapi juga harus dikaitkan dengan produk bernilai tinggi, yaitu hal-hal yang Anda dapat menjual dengan harga yang lebih tinggi. Hal ini dapat menjadi hasil dari diferensiasi dan perbedaan.
* Bermurah hati dengan pelanggan. Jika pelanggan tidak bahagia kemudian ulangi atau kompensasi biaya Anda. Bila Anda memberikan beberapa item hadiah atau sampel gratis pastikan mereka yang berkualitas baik atau merek dikenal.
* Harga adalah hal terakhir yang diubah. Lebih baik memberikan sesuatu untuk bebas daripada harga menurun. Hal ini sangat sulit untuk menaikkan harga sekali turun. Banyak pelanggan bersedia membayar harga yang lebih tinggi untuk pelayanan yang lebih baik.
* Selalu ada resiko dalam bisnis, berfikirlah positif. Jika anda gagal dalam satu langkah bisnis, carilah pelajaran dan anda akan memiliki pengalaman di dalamnya.
Sukses dalam menjalankan bisnis usaha kecil merupakan sukses yang berkelanjutan. Satu tahapan harusnya diikuti pada sukses berikutnya. Dan anda haru menentukan step by step tangga kesuksesan dan progres dalam bisnis anda. Semoga Sukses.(Galeriukm).
Sumber: http://EzineArticles.com/
Thursday, May 24, 2012
10 Kunci Sukses
?Saya tidak bisa menari, tetapi saya akan tetap menari.
Hanya karena saya tidak bisa menari, bukan berarti saya tidak akan menari.
Saya tidak harus ahli dalam melakukan sesuatu untuk melakukan sesuatu tersebut, karena saya akan membangun keahlian tersebut dari melakukan sesuatu tersebut. ?
( Mario Teguh, One Million 2nd Chances )
Bagi sebagian orang, berbisnis bisa jadi merupakan suatu hal yang mustahil. Bukan karena mereka tidak mau, bukan karena mereka tidak ingin, namun mustahil karena mereka betul-betul berfikir bahwa berbisnis adalah suatu hal yang mustahil.
Banyak orang bermimpi menjadi orang besar, memiliki banyak harta, kedudukan, pangkat, jabatan, bahkan bermimpi bisa menjelajahi segala penjuru dunia kapan pun ia mau. Tetapi hal tersebut hanya sebatas mimpi. Mimpi yang seakan tak akan pernah terwujud, bahkan sangat-sangat jauh mampu diraih, bukan karena ia tidak mau, tetapi karena ia berfikir bahwa hal ini hanya sebatas mimpi.
Siapa yang salah? Apakah salah jika kita memiliki mimpi? Banyak diantara kita yang membatasi kemampuan diri kita sendiri karena kita menciptakan dinding-dinding pembatas psikis yang tentu hal tersebut menghambat perkembangan kemampuan kita secara fisik. Banyak diantara kita yang merasa tidak PD (Percaya Diri) justru ketika diberi kebebasan untuk berfikir, bertindak, untuk menghasilkan sesuatu yang terbaik.
Bisnis adalah bisnis. Bisnis bukanlah sebuah hal yang didapat karena anda merupakan anak keturunan konglomerat, pengusaha kaya, ataupun produk turunan lainnya. Anda hanya akan bisa sukses dalam berbisnis, ketika anda betul-betul mendalami apa yang ada didalamnya, totalitas didalamnya. Banyak orang sukses kita tahu bahwa mereka sukses dalam bisnisnya, karena mereka memang tekun, optimis, dan selalu menikmati segala proses yang ada didalamnya. Sebelum masa kejayaannya, tentu masa-masa sulit pernah dilaluinya. Segala hambatan, tantangan, bukan dimaknai sebagai sebuah rintangan, namun justru menjadi pemicu diri kita untuk dapat lulus dari ujian yang ada.
Hidup adalah putaran roda kehidupan. Jika saat ini kita sedang berjalan dalam keadaan menanjak, bergembiralah, yakinkan diri anda, bahwa didepan sana akan ada jalan turunan. Kita terlahir bukan sebagai seorang yang ahli, namun keahlian kita akan lahir dari kesungguhan kita dalam belajar, berproses dalam melakukan sesuatu, hingga kita menjadi ahli.
Jennie S. Bev, seorang konsultan, entrepreneur, penulis dan edukator di San Francisco Bay Area, dan juga merupakan salah seorang warga Indonesia yang ?sukses? berkompetisi pada iklim ketat Amerika, beliau mengedepankan Sepuluh (10) Kepribadian Orang Sukses (baik dari segi keuangan dan prestasi) yang berdasarkan pada komunikasi dan pergaulannya dengan para billionaire dan beberapa pengusaha sukses lainnya.
1. Keberanian untuk berinisiatif.
2. Tepat waktu.
3. Tenang melayani dan memberi.
4. Membuka diri terlebih dahulu.
5. Senang bekerja sama dan membina hubungan baik.
6. Senang mempelajari hal-hal baru.
7. Jarang mengeluh, profesionalisme adalah yang paling utama.
8. Berani menanggung resiko.
9. Tidak menunjukkan kekhawatiran (berpikir positif setiap saat).
10. ?Comfortable in their own skin? Menutup-nutupi sesuatu maupun supaya tampak ?lebih? dari lawan bicaranya.
Sumber : http://bisnisukm.com/
Hanya karena saya tidak bisa menari, bukan berarti saya tidak akan menari.
Saya tidak harus ahli dalam melakukan sesuatu untuk melakukan sesuatu tersebut, karena saya akan membangun keahlian tersebut dari melakukan sesuatu tersebut. ?
( Mario Teguh, One Million 2nd Chances )
Bagi sebagian orang, berbisnis bisa jadi merupakan suatu hal yang mustahil. Bukan karena mereka tidak mau, bukan karena mereka tidak ingin, namun mustahil karena mereka betul-betul berfikir bahwa berbisnis adalah suatu hal yang mustahil.
Banyak orang bermimpi menjadi orang besar, memiliki banyak harta, kedudukan, pangkat, jabatan, bahkan bermimpi bisa menjelajahi segala penjuru dunia kapan pun ia mau. Tetapi hal tersebut hanya sebatas mimpi. Mimpi yang seakan tak akan pernah terwujud, bahkan sangat-sangat jauh mampu diraih, bukan karena ia tidak mau, tetapi karena ia berfikir bahwa hal ini hanya sebatas mimpi.
Siapa yang salah? Apakah salah jika kita memiliki mimpi? Banyak diantara kita yang membatasi kemampuan diri kita sendiri karena kita menciptakan dinding-dinding pembatas psikis yang tentu hal tersebut menghambat perkembangan kemampuan kita secara fisik. Banyak diantara kita yang merasa tidak PD (Percaya Diri) justru ketika diberi kebebasan untuk berfikir, bertindak, untuk menghasilkan sesuatu yang terbaik.
Bisnis adalah bisnis. Bisnis bukanlah sebuah hal yang didapat karena anda merupakan anak keturunan konglomerat, pengusaha kaya, ataupun produk turunan lainnya. Anda hanya akan bisa sukses dalam berbisnis, ketika anda betul-betul mendalami apa yang ada didalamnya, totalitas didalamnya. Banyak orang sukses kita tahu bahwa mereka sukses dalam bisnisnya, karena mereka memang tekun, optimis, dan selalu menikmati segala proses yang ada didalamnya. Sebelum masa kejayaannya, tentu masa-masa sulit pernah dilaluinya. Segala hambatan, tantangan, bukan dimaknai sebagai sebuah rintangan, namun justru menjadi pemicu diri kita untuk dapat lulus dari ujian yang ada.
Hidup adalah putaran roda kehidupan. Jika saat ini kita sedang berjalan dalam keadaan menanjak, bergembiralah, yakinkan diri anda, bahwa didepan sana akan ada jalan turunan. Kita terlahir bukan sebagai seorang yang ahli, namun keahlian kita akan lahir dari kesungguhan kita dalam belajar, berproses dalam melakukan sesuatu, hingga kita menjadi ahli.
Jennie S. Bev, seorang konsultan, entrepreneur, penulis dan edukator di San Francisco Bay Area, dan juga merupakan salah seorang warga Indonesia yang ?sukses? berkompetisi pada iklim ketat Amerika, beliau mengedepankan Sepuluh (10) Kepribadian Orang Sukses (baik dari segi keuangan dan prestasi) yang berdasarkan pada komunikasi dan pergaulannya dengan para billionaire dan beberapa pengusaha sukses lainnya.
1. Keberanian untuk berinisiatif.
2. Tepat waktu.
3. Tenang melayani dan memberi.
4. Membuka diri terlebih dahulu.
5. Senang bekerja sama dan membina hubungan baik.
6. Senang mempelajari hal-hal baru.
7. Jarang mengeluh, profesionalisme adalah yang paling utama.
8. Berani menanggung resiko.
9. Tidak menunjukkan kekhawatiran (berpikir positif setiap saat).
10. ?Comfortable in their own skin? Menutup-nutupi sesuatu maupun supaya tampak ?lebih? dari lawan bicaranya.
Sumber : http://bisnisukm.com/
Wednesday, May 23, 2012
Baguskah Sistem Pemasaran Waralaba yang Anda Pilih?
Adanya kewajiban melakukan program pemasaran secara terpusat merupakan salah satu kekuatan sistem waralaba. Dengan mengumpulkan pendanaan dari para terwaralaba (mitra) dalam sebuah sistem, tercipta kekuatan pemasaran yang lebih besar secara kolektif. Dana yang terpusat ini dapat dimanfaatkan untuk melakukan hal-hal yang tak mungkin dilakukan oleh mitra sendirian, semisal melakukan kampanye pemasaran melalui iklan di televisi. Sebagai contoh, mitra Mc Donald di Indonesia tidak perlu mengeluarkan biaya untuk beriklan di Piala Dunia 2010. Namun, mereka dapat menikmati iklan yang dilakukan oleh Mc Donald pusat.
Selain itu, mitra tak perlu khawatir dengan masalah periklanan. Sebab, pemilik waralaba yang baik akan menyewa pakar profesional untuk menciptakan materi iklan yang lebih sempurna dibandingkan yang bisa dibuat oleh terwaralaba sendiri.
Keuntungan tersebut tentu akan memudahkan Anda yang ingin berinvestasi namun tidak ingin dipusingkan dengan sistem pemasaran yang rumit. Namun, Anda tak bisa sembarangan memilih program pemasaran sebuah waralaba. Berikut ini adalah hal-hal yang harus Anda perhatikan.
1. Mendatangkan pelanggan
Pertanyaan pertama yang harus ditanyakan adalah apakah dana pemasaran dimaksud akan membawa pelanggan datang ke outlet penjualan produk sehingga membuat usaha sukses. Jika jawabannya ya, maka konflik dapat ditekan sampai ke tingkat minimum. Jika tidak, bakal terjadi hal-hal yang tidak Anda inginkan.
2. Apakah Anda dilibatkan?
Program pemasaran waralaba pada umumnya memberi kesempatan substansial kepada para terwaralaba menyampaikan opini untuk ditampung. Wewenang keputusan akhir memang normalnya ada pada pemilik pewaralaba. Karena masukan yang paling dekat kepada pelanggan yakni para terwaralaba. Tentu, pendapat Anda harus ditampung.
3. Terdokumentasi dengan baik
Sistem pemasaran waralaba yang dirumuskan dengan baik dan telah teruji pasti didokumentasikan secara teliti. Meski sebagai terwaralaba Anda mungkin tak diberikan keseluruhan dokumentasi pemasaran internal, Anda setidaknya mendapatkan daftar isi manual pemasarana. Hal ini akan memberi gambaran mengenai strategi yang akan disampaikan dalam progam pelatihan yang akan diikuti terwaralaba.
4. Teliti
Cara paling pasti untuk mencari tahu seberapa bagus program pemasaran sebuah perusahaan waralaba adalah dengan langsung. Mereka pasti sangat siap menjawab karena tak banyak hal yang mereka pikirkan kecuali tentang progam pemasaran. (*/dari berbagai sumber)
Sumber : http://www.ciputraentrepreneurship.com/
Selain itu, mitra tak perlu khawatir dengan masalah periklanan. Sebab, pemilik waralaba yang baik akan menyewa pakar profesional untuk menciptakan materi iklan yang lebih sempurna dibandingkan yang bisa dibuat oleh terwaralaba sendiri.
Keuntungan tersebut tentu akan memudahkan Anda yang ingin berinvestasi namun tidak ingin dipusingkan dengan sistem pemasaran yang rumit. Namun, Anda tak bisa sembarangan memilih program pemasaran sebuah waralaba. Berikut ini adalah hal-hal yang harus Anda perhatikan.
1. Mendatangkan pelanggan
Pertanyaan pertama yang harus ditanyakan adalah apakah dana pemasaran dimaksud akan membawa pelanggan datang ke outlet penjualan produk sehingga membuat usaha sukses. Jika jawabannya ya, maka konflik dapat ditekan sampai ke tingkat minimum. Jika tidak, bakal terjadi hal-hal yang tidak Anda inginkan.
2. Apakah Anda dilibatkan?
Program pemasaran waralaba pada umumnya memberi kesempatan substansial kepada para terwaralaba menyampaikan opini untuk ditampung. Wewenang keputusan akhir memang normalnya ada pada pemilik pewaralaba. Karena masukan yang paling dekat kepada pelanggan yakni para terwaralaba. Tentu, pendapat Anda harus ditampung.
3. Terdokumentasi dengan baik
Sistem pemasaran waralaba yang dirumuskan dengan baik dan telah teruji pasti didokumentasikan secara teliti. Meski sebagai terwaralaba Anda mungkin tak diberikan keseluruhan dokumentasi pemasaran internal, Anda setidaknya mendapatkan daftar isi manual pemasarana. Hal ini akan memberi gambaran mengenai strategi yang akan disampaikan dalam progam pelatihan yang akan diikuti terwaralaba.
4. Teliti
Cara paling pasti untuk mencari tahu seberapa bagus program pemasaran sebuah perusahaan waralaba adalah dengan langsung. Mereka pasti sangat siap menjawab karena tak banyak hal yang mereka pikirkan kecuali tentang progam pemasaran. (*/dari berbagai sumber)
Sumber : http://www.ciputraentrepreneurship.com/
Tuesday, May 22, 2012
Triyono, Juragan Agribisnis Beromzet Miliaran
Mungkin kita perlu mencontoh semangat Triyono, finalis tingkat nasional Penghargaan Wirausahawan Mandiri 2010 ini. Meski memiliki kekurangan fisik, ia berhasil mendirikan usaha di bidang agribisnis peternakan dan berhasil mencetak omzet hingga Rp 3 miliar per tahun.
Fisik Triyono memang tak sempurna. Meski ketika berjalan harus ditopang kruk yang mengapit di kedua lengannya, ia berhasil membuktikan kepada dunia bahwa ia mampu memberikan manfaat kepada orang lain.
Ketika ditemui KONTAN, Rabu (19/1/2011) di Jakarta, Triyono terlihat semringah. Berkali-kali ia tersenyum ketika menceritakan awal memulai bisnis. Bukan mengingat kenangan manis, tapi justru soal kesulitan dan tantangan yang ia hadapi saat membangun bisnis peternakan di Sukoharjo.
Tri, sapaan pria yang sejak berusia satu tahun divonis penyakit polio ini, bercerita bahwa ketika terjun di dunia agribisnis, dia tak banyak mendapat dukungan dari kerabat dan keluarganya sendiri. "Mereka saat itu selalu melihat ketidaksempurnaan fisik saya, mereka ragu akan kemampuan saya bekerja. Saat itulah saya merasa tidak berguna," kenang Tri.
Lelaki berumur 29 tahun ini teguh memegang prinsip: sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat untuk orang lain. Penolakan yang selalu disematkan kepadanya ketika mencari pekerjaan menyadarkan Tri bahwa ia harus membangun usaha sendiri untuk mengasapi dapurnya. "Sudah pasti, saya adalah orang pertama yang ditolak perusahaan ketika melamar sekalipun IPK saya bagus," tuturnya sambil tersenyum.
Tri mulai merintis usaha agribisnis peternakan ketika masih berstatus sebagai mahasiswa Jurusan Pertanian dan Peternakan Universitas Sebelas Maret, Solo, tahun 2006. Dengan bermodalkan Rp 5 juta, ia memulai usaha bebek potong. Ia membeli 500 bebek untuk dia kembang biakkan dan dibesarkan di lahan pekarangan rumah keluarganya.
Ia benar-benar menerapkan ilmu peternakan yang diperoleh di bangku kuliah. Hasilnya tokcer. Banyak pesanan mampir karena kualitas bebek peternakan Tri terbilang unggul. Bebek hasil ternaknya bukan hanya sehat, tetapi juga memiliki berat proposional. Ini yang membuat harga "si kwek-kwek" selalu bagus.
Pelan tapi pasti, selama setahun Tri mampu mengumpulkan modal dari usaha bebek potongnya. Tri memakai tambahan dana itu sebagai usaha jual beli sapi menjelang Idul Adha.
Awal 2007 ia memberanikan diri memulai usaha jual beli hewan kurban. Ia mengenang, saat itu menjadi tahun terberat baginya. Selain harus mempersiapkan ujian skripsi, ia juga baru merintis agribisnis.
Walhasil, saat pagi hingga siang hari ia harus berkutat dengan kuliah. Setelah itu Tri mencurahkan waktunya membeli dan menjual sapi untuk pasokan hari raya kurban.
Seorang diri, ia memasok hewan-hewan tersebut ke beberapa daerah di sekitar Sukoharjo. Masuk keluar pasar setiap hari sudah menjadi kegiatan rutin. "Saya harus berjalan jauh dengan menggunakan kruk, mencari dan membeli sapi yang berkualitas kemudian mengantar sapi-sapi tersebut ke tempat pesanan," kenang Tri. Tapi, dia pantang menyerah meski beberapa orang kerap menolak bekerja sama dengannya.
Segala usahanya tak sia-sia. Tri lulus dengan indeks prestasi kumulatif 3,2, dan juga meraih untung dari hasil penjualan sapi kurban. Ia memutar kembali keuntungan itu sebagai modal membeli sapi dan ayam.
Menyadari peluang usaha dari agribisnis cukup besar karena menyangkut kebutuhan primer banyak orang, dengan bermodalkan Rp 20 juta, Tri pun mantap membangun usaha secara serius pada tahun 2008.
Dengan mengibarkan bendera CV Tri Agri Aurum Multifarm, Tri berbisnis peternakan terpadu sapi potong, ayam potong, dan pupuk organik. Meski tak memiliki latar belakang berbisnis, Tri mampu meraih pasar dengan cepat.
Bekal kuliah menjadi nilai plus mengembangbiakkan ternak. Alhasil, pada 2008 dia mampu meraih omzet Rp 50 juta per bulan. Dia juga berhasil membuka lapangan kerja baru di desanya.
Meski tak keluar sebagai pemenang Wirausahawan Mandiri 2010, Triyono tak kecewa. Maklum, sejatinya, melalui ajang bertaraf nasional ini, ia ingin menunjukkan kepada semua orang bahwa peternakan sangat layak menjadi pilihan anak muda dalam berusaha. Asalkan, dikelola dengan manajemen yang baik.
Bagi Triyono, persoalan menang atau kalah bukanlah tujuannya mengikuti ajang Wirausahawan Mandiri 2010. Ada gol lain yang hendak dituju. Yakni, mengenalkan CV Tri Agri Aurum Multifarm ke seluruh Indonesia.
Tak hanya itu, Triyono juga ingin menunjukkan ke semua orang bahwa agribisnis bukan hanya usaha yang cocok untuk orang tua, tetapi juga dapat dikelola oleh anak muda seperti dirinya. "Saya ingin usaha agribisnis yang dikelola anak muda menjadi tren," ungkap Triyono.
Sejak mengembangkan usaha agribisnis dengan bendera Tri Agri tiga tahun lalu, omzet Triyono terus menanjak setiap tahun. Jika pada 2008, penghasilannya baru sebesar Rp 500 juta. Pada 2010 lalu pendapatannya melonjak enam kali lipat menjadi Rp 3 miliar.
Berbekal ilmu peternakan yang ia pelajari saat bangku kuliah, Triyono memulai usaha agribisnisnya dengan menjual bebek potong hingga kemudian beternak ayam dan terakhir sapi.
Kualitas ternak-ternak milik Triyono yang dibudidayakan di peternakan seluas 1 hektar tersebut terbilang unggul ketimbang ternak milik pelaku usaha lain. Meski begitu, bukan berarti Triyono boros dalam membudidayakan semua hewan ternaknya, justru sebaliknya. Tapi, "Bukan berarti saya irit memberi makanan ternak, tapi saya memberi makanan ternak secukupnya," ujar pria 29 tahun ini.
Hewan ternak yang diberi makan sesuai dengan asupannya dan tepat waktu lebih sehat dibandingkan dengan hewan ternak yang terus-terusan diberi makan. "Kami selalu memberi pakan tanpa campuran bahan kimia, hanya yang ada di lahan kamilah yang dimakan ternak, misalnya, rumput hijau," kata Triyono.
Cara ini tentu saja dapat menekan biaya operasional. Triyono juga memanfaatkan aneka bumbu dapur, seperti kunyit, jahe, dan lengkuas untuk mengobati ternak-ternaknya yang sakit akibat faktor perubahan cuaca. "Kalau ternak tak nafsu makan, tinggal diberi daun pepaya yang telah ditumbuk halus," imbuh dia.
Memanfaatkan pakan yang bersumber langsung dari alam tanpa campuran bahan kimia, Triyono mengatakan, juga akan menghasilkan sapi, ayam, dan bebek yang sehat dan bebas dari penyakit. Jadi, manajemen pakan, menurut Triyono, adalah 70 persen kunci dari keberhasilannya.
Namun, pola peternakan yang layak ditiru dari Triyono tak cuma sekadar soal memelihara, membesarkan, dan menjual hewan ternak, tetapi juga mengenai pengolahan limbah ternak.
Triyono?yang kerap memberikan penyuluhan kepada mahasiswa dari pelbagai perguruan tinggi, seperti Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dan Universitas Sebelas Maret Surakarta?memanfaatkan kotoran hewan ternaknya menjadi pupuk kompos, kemudian dijual ke pasar seharga Rp 350 per kilogram.
Dalam sebulan, Triyono dapat mengolah 15 ton kotoran ternak yang disulap menjadi pupuk. Pria yang sempat mengenyam pendidikan di sekolah luar biasa (SLB) selama setahun saat usia delapan tahun ini mengatakan, ide mengolah limbah peternakan muncul ketika ia melihat kotoran ternak yang makin menggunung di sekitar lahan peternakannya.
Untuk menjadi pupuk, Triyono mencampur kotoran ternak dengan tanah dan serbuk jerami. Pengerjaannya secara manual. Setelah semua bahan tercampur secara merata, kemudian dibungkus dengan plastik dan siap dijual ke pasar.
Meski usaha agribisnis seperti peternakan telah mengantarkan sebagian orang bergelimang harta, toh sektor ini belum menjadi pilihan kalangan anak muda. Selain masih dinilai terlalu kolot dan hanya cocok untuk orang tua dan masyarakat pedesaan, agribisnis khususnya peternakan dianggap tidak bergengsi.
Apalagi, Triyono mengatakan, memulai usaha di bidang agribisnis harus memiliki modal yang besar. Inilah yang membuat para peternak lebih terlihat sebagai pemasok yang hanya mengejar keuntungan semata.
Padahal, menurut Triyono, kalau usaha ini dikelola dengan baik, niscaya beternak bisa setara dengan usaha-usaha bergengsi lainnya, seperti kuliner, industri kreatif, atau jasa.
Sumber : http://bisniskeuangan.kompas.com/
Fisik Triyono memang tak sempurna. Meski ketika berjalan harus ditopang kruk yang mengapit di kedua lengannya, ia berhasil membuktikan kepada dunia bahwa ia mampu memberikan manfaat kepada orang lain.
Ketika ditemui KONTAN, Rabu (19/1/2011) di Jakarta, Triyono terlihat semringah. Berkali-kali ia tersenyum ketika menceritakan awal memulai bisnis. Bukan mengingat kenangan manis, tapi justru soal kesulitan dan tantangan yang ia hadapi saat membangun bisnis peternakan di Sukoharjo.
Tri, sapaan pria yang sejak berusia satu tahun divonis penyakit polio ini, bercerita bahwa ketika terjun di dunia agribisnis, dia tak banyak mendapat dukungan dari kerabat dan keluarganya sendiri. "Mereka saat itu selalu melihat ketidaksempurnaan fisik saya, mereka ragu akan kemampuan saya bekerja. Saat itulah saya merasa tidak berguna," kenang Tri.
Lelaki berumur 29 tahun ini teguh memegang prinsip: sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat untuk orang lain. Penolakan yang selalu disematkan kepadanya ketika mencari pekerjaan menyadarkan Tri bahwa ia harus membangun usaha sendiri untuk mengasapi dapurnya. "Sudah pasti, saya adalah orang pertama yang ditolak perusahaan ketika melamar sekalipun IPK saya bagus," tuturnya sambil tersenyum.
Tri mulai merintis usaha agribisnis peternakan ketika masih berstatus sebagai mahasiswa Jurusan Pertanian dan Peternakan Universitas Sebelas Maret, Solo, tahun 2006. Dengan bermodalkan Rp 5 juta, ia memulai usaha bebek potong. Ia membeli 500 bebek untuk dia kembang biakkan dan dibesarkan di lahan pekarangan rumah keluarganya.
Ia benar-benar menerapkan ilmu peternakan yang diperoleh di bangku kuliah. Hasilnya tokcer. Banyak pesanan mampir karena kualitas bebek peternakan Tri terbilang unggul. Bebek hasil ternaknya bukan hanya sehat, tetapi juga memiliki berat proposional. Ini yang membuat harga "si kwek-kwek" selalu bagus.
Pelan tapi pasti, selama setahun Tri mampu mengumpulkan modal dari usaha bebek potongnya. Tri memakai tambahan dana itu sebagai usaha jual beli sapi menjelang Idul Adha.
Awal 2007 ia memberanikan diri memulai usaha jual beli hewan kurban. Ia mengenang, saat itu menjadi tahun terberat baginya. Selain harus mempersiapkan ujian skripsi, ia juga baru merintis agribisnis.
Walhasil, saat pagi hingga siang hari ia harus berkutat dengan kuliah. Setelah itu Tri mencurahkan waktunya membeli dan menjual sapi untuk pasokan hari raya kurban.
Seorang diri, ia memasok hewan-hewan tersebut ke beberapa daerah di sekitar Sukoharjo. Masuk keluar pasar setiap hari sudah menjadi kegiatan rutin. "Saya harus berjalan jauh dengan menggunakan kruk, mencari dan membeli sapi yang berkualitas kemudian mengantar sapi-sapi tersebut ke tempat pesanan," kenang Tri. Tapi, dia pantang menyerah meski beberapa orang kerap menolak bekerja sama dengannya.
Segala usahanya tak sia-sia. Tri lulus dengan indeks prestasi kumulatif 3,2, dan juga meraih untung dari hasil penjualan sapi kurban. Ia memutar kembali keuntungan itu sebagai modal membeli sapi dan ayam.
Menyadari peluang usaha dari agribisnis cukup besar karena menyangkut kebutuhan primer banyak orang, dengan bermodalkan Rp 20 juta, Tri pun mantap membangun usaha secara serius pada tahun 2008.
Dengan mengibarkan bendera CV Tri Agri Aurum Multifarm, Tri berbisnis peternakan terpadu sapi potong, ayam potong, dan pupuk organik. Meski tak memiliki latar belakang berbisnis, Tri mampu meraih pasar dengan cepat.
Bekal kuliah menjadi nilai plus mengembangbiakkan ternak. Alhasil, pada 2008 dia mampu meraih omzet Rp 50 juta per bulan. Dia juga berhasil membuka lapangan kerja baru di desanya.
Meski tak keluar sebagai pemenang Wirausahawan Mandiri 2010, Triyono tak kecewa. Maklum, sejatinya, melalui ajang bertaraf nasional ini, ia ingin menunjukkan kepada semua orang bahwa peternakan sangat layak menjadi pilihan anak muda dalam berusaha. Asalkan, dikelola dengan manajemen yang baik.
Bagi Triyono, persoalan menang atau kalah bukanlah tujuannya mengikuti ajang Wirausahawan Mandiri 2010. Ada gol lain yang hendak dituju. Yakni, mengenalkan CV Tri Agri Aurum Multifarm ke seluruh Indonesia.
Tak hanya itu, Triyono juga ingin menunjukkan ke semua orang bahwa agribisnis bukan hanya usaha yang cocok untuk orang tua, tetapi juga dapat dikelola oleh anak muda seperti dirinya. "Saya ingin usaha agribisnis yang dikelola anak muda menjadi tren," ungkap Triyono.
Sejak mengembangkan usaha agribisnis dengan bendera Tri Agri tiga tahun lalu, omzet Triyono terus menanjak setiap tahun. Jika pada 2008, penghasilannya baru sebesar Rp 500 juta. Pada 2010 lalu pendapatannya melonjak enam kali lipat menjadi Rp 3 miliar.
Berbekal ilmu peternakan yang ia pelajari saat bangku kuliah, Triyono memulai usaha agribisnisnya dengan menjual bebek potong hingga kemudian beternak ayam dan terakhir sapi.
Kualitas ternak-ternak milik Triyono yang dibudidayakan di peternakan seluas 1 hektar tersebut terbilang unggul ketimbang ternak milik pelaku usaha lain. Meski begitu, bukan berarti Triyono boros dalam membudidayakan semua hewan ternaknya, justru sebaliknya. Tapi, "Bukan berarti saya irit memberi makanan ternak, tapi saya memberi makanan ternak secukupnya," ujar pria 29 tahun ini.
Hewan ternak yang diberi makan sesuai dengan asupannya dan tepat waktu lebih sehat dibandingkan dengan hewan ternak yang terus-terusan diberi makan. "Kami selalu memberi pakan tanpa campuran bahan kimia, hanya yang ada di lahan kamilah yang dimakan ternak, misalnya, rumput hijau," kata Triyono.
Cara ini tentu saja dapat menekan biaya operasional. Triyono juga memanfaatkan aneka bumbu dapur, seperti kunyit, jahe, dan lengkuas untuk mengobati ternak-ternaknya yang sakit akibat faktor perubahan cuaca. "Kalau ternak tak nafsu makan, tinggal diberi daun pepaya yang telah ditumbuk halus," imbuh dia.
Memanfaatkan pakan yang bersumber langsung dari alam tanpa campuran bahan kimia, Triyono mengatakan, juga akan menghasilkan sapi, ayam, dan bebek yang sehat dan bebas dari penyakit. Jadi, manajemen pakan, menurut Triyono, adalah 70 persen kunci dari keberhasilannya.
Namun, pola peternakan yang layak ditiru dari Triyono tak cuma sekadar soal memelihara, membesarkan, dan menjual hewan ternak, tetapi juga mengenai pengolahan limbah ternak.
Triyono?yang kerap memberikan penyuluhan kepada mahasiswa dari pelbagai perguruan tinggi, seperti Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dan Universitas Sebelas Maret Surakarta?memanfaatkan kotoran hewan ternaknya menjadi pupuk kompos, kemudian dijual ke pasar seharga Rp 350 per kilogram.
Dalam sebulan, Triyono dapat mengolah 15 ton kotoran ternak yang disulap menjadi pupuk. Pria yang sempat mengenyam pendidikan di sekolah luar biasa (SLB) selama setahun saat usia delapan tahun ini mengatakan, ide mengolah limbah peternakan muncul ketika ia melihat kotoran ternak yang makin menggunung di sekitar lahan peternakannya.
Untuk menjadi pupuk, Triyono mencampur kotoran ternak dengan tanah dan serbuk jerami. Pengerjaannya secara manual. Setelah semua bahan tercampur secara merata, kemudian dibungkus dengan plastik dan siap dijual ke pasar.
Meski usaha agribisnis seperti peternakan telah mengantarkan sebagian orang bergelimang harta, toh sektor ini belum menjadi pilihan kalangan anak muda. Selain masih dinilai terlalu kolot dan hanya cocok untuk orang tua dan masyarakat pedesaan, agribisnis khususnya peternakan dianggap tidak bergengsi.
Apalagi, Triyono mengatakan, memulai usaha di bidang agribisnis harus memiliki modal yang besar. Inilah yang membuat para peternak lebih terlihat sebagai pemasok yang hanya mengejar keuntungan semata.
Padahal, menurut Triyono, kalau usaha ini dikelola dengan baik, niscaya beternak bisa setara dengan usaha-usaha bergengsi lainnya, seperti kuliner, industri kreatif, atau jasa.
Sumber : http://bisniskeuangan.kompas.com/
5 Kunci Keberhasilan Usaha
Sebagai seorang pengusaha, Anda memiliki banyak cara untuk menggambarkan kesuksesan. Anda bisa menganggap sukses dengan memiliki sejumlah pelanggan, prosentase net profit dari pasar Anda, periode dalam menjalankan usaha, jumlah karyawan yang Anda miliki, atau berbagai kombinasi lainya. Terlepas dari apapun defines Anda, pada umumnya bisnis yang berhasil memiliki lima elemen kunci ini.
1. Perencanaan
? Memang benar tanpa adanya rencana kemana Anda menuju, Anda memiliki peluang yang kecil untuk mencapainya. Alasan nomor satu mengapa banyak usaha baru yang gagal adalah kurangnya antisipasi mereka dalam menghadapi masalah karena tidak adanya perencanaan.
2. Menetapkan tujuan
? Bersamaan dengan perencanaan adalah menetapkan tujuan. Tanyakan pada pengusaha sukses, dimanapun, jika mereka menetapkan dan mengerjakan yang mengarah mencapai tujuan, atau mereka melakukannya "mengikuti aliran" dan berharap yang terbaik. Jawabannya sudah jelas namun sering diabaikan.
3. Adaptasi
? Setiap bisnis, apapun jenisnya, menghadapi tantangan dan persaingan yang tidak ada habisnya. Diperlukan kemampuan untuk beradaptasi dan mengatasi tantangan-tantangan ini untuk menentukan apakan usaha bisa bertahan atau tidak. Pasar dipenuhi dengan berbagai usaha yang tidak mampu atau tidak mau beradaptasi pada perubahan.
4. Inovasi
? Lebih penting daripada sekedar mampu beradaptasi dengan perubahan kondisi pasar, pengusaha yang sukses akan terus-menerus fokus pada upaya mereka untuk berinovasi dan peningkatan atau membuat mereka keluar dari bisnis saat pelanggan mencari pesaing yang menawarkan sesuatu yang tidak Anda pikirkan.
5. Memasarkan secara konstan
? Marketing tidak hanya sekedar menjual atau mengiklankan sesuatu. Namun ini segala sesuatu yang Anda kerjakan dan hadapi. Setiap saat Anda berbicara dengan pelanggan, menjawab telepon, mengisi order, atau saat berbicara dengan supplier Anda memasarkan diri Anda dan perusahaan.
Lima elemen ini merupakan hal penting untuk kesuksesan bisnis Anda. Ini akan membantu jika Anda berpikir sebagai potongan puzzle yang harus diletakkan bersamaan untuk mengubah ide anda, kerja keras, uang, dan ketrampilan menjadi usaha yang sukses.
Sumber : http://indonesia-admin.blogspot.com/
1. Perencanaan
? Memang benar tanpa adanya rencana kemana Anda menuju, Anda memiliki peluang yang kecil untuk mencapainya. Alasan nomor satu mengapa banyak usaha baru yang gagal adalah kurangnya antisipasi mereka dalam menghadapi masalah karena tidak adanya perencanaan.
2. Menetapkan tujuan
? Bersamaan dengan perencanaan adalah menetapkan tujuan. Tanyakan pada pengusaha sukses, dimanapun, jika mereka menetapkan dan mengerjakan yang mengarah mencapai tujuan, atau mereka melakukannya "mengikuti aliran" dan berharap yang terbaik. Jawabannya sudah jelas namun sering diabaikan.
3. Adaptasi
? Setiap bisnis, apapun jenisnya, menghadapi tantangan dan persaingan yang tidak ada habisnya. Diperlukan kemampuan untuk beradaptasi dan mengatasi tantangan-tantangan ini untuk menentukan apakan usaha bisa bertahan atau tidak. Pasar dipenuhi dengan berbagai usaha yang tidak mampu atau tidak mau beradaptasi pada perubahan.
4. Inovasi
? Lebih penting daripada sekedar mampu beradaptasi dengan perubahan kondisi pasar, pengusaha yang sukses akan terus-menerus fokus pada upaya mereka untuk berinovasi dan peningkatan atau membuat mereka keluar dari bisnis saat pelanggan mencari pesaing yang menawarkan sesuatu yang tidak Anda pikirkan.
5. Memasarkan secara konstan
? Marketing tidak hanya sekedar menjual atau mengiklankan sesuatu. Namun ini segala sesuatu yang Anda kerjakan dan hadapi. Setiap saat Anda berbicara dengan pelanggan, menjawab telepon, mengisi order, atau saat berbicara dengan supplier Anda memasarkan diri Anda dan perusahaan.
Lima elemen ini merupakan hal penting untuk kesuksesan bisnis Anda. Ini akan membantu jika Anda berpikir sebagai potongan puzzle yang harus diletakkan bersamaan untuk mengubah ide anda, kerja keras, uang, dan ketrampilan menjadi usaha yang sukses.
Sumber : http://indonesia-admin.blogspot.com/
Saturday, May 19, 2012
Lima Kunci Sukses dalam Berbisnis
Membuka peluang bisnis baru di tahun yang baru tentunya menjadi salah satu alternatif tepat bagi para pemula yang tertarik menekuni dunia usaha. Berbagai macam peluang bisnis pun semakin bersinar terang dan menjanjikan untung yang cukup besar di tahun 2012 ini. Misalnya saja seperti beberapa sektor industri yangbelakangan ini mulai marak dilakoni para pelaku usaha yaitu bisnis di bidang penyediaan energi, peluang bisnis berbau teknologi, berhubungan dengan sarana telekomunikasi, jasa keuangan, maupun memenuhi kebutuhan konsumen melalui sektorconsumer goods.
Terbukanya peluang pasar yang masih sangat menjanjikan dan besarnya keuntungan yang didapatkan, ternyata mampu memotivasi para pemula untuk mulai menyusun strategi bisnis di tahun 2012 dan segera mengaplikasikannya untuk mencapai puncak kesuksesan usaha.
Nah, untuk membantu para pemula dalam menjalankan usahanya. Pada kesempatan kali ini kami sengaja menginformasikan beberapa kunci sukses dalam berbisnis yang bisa Anda jalankan sekarang juga.
1. Sebisa mungkin kurangi penggunaan bahan baku impor.
Sekarang ini tidak sedikit jumlah pelaku usaha yang memanfaatkan bahan baku impor untuk menciptakan produk unggulan bagi para konsumennya. Padahal, belakangan ini Pemerintah Indonesia mulai membatasi kegiatan impor barang-barang kebutuhan pokok ke negara kita. Sehingga dikhawatirkan kebijakan impor barang yang semakin ketat ini akan menghambat jalannya perkembangan bisnis Anda kedepannya.
2. Menghindari ketergantungan pasar ekspor.
Selain mulai banyak memanfaatkan bahan baku impor, pelaku usaha di Indonesia kini juga mulai ketergantungan dengan pasar ekspor untuk meningkatkan omset penjualannya. Tentunya kondisi seperti ini cenderung kurang aman bagi para pelaku usaha, sebab seperti kasus krisis global tahun 2008 silam, banyak perusahaan besar yang harus gulung tikar karena permintaan ekspor dari luar negeri sempat terhenti dalam waktu yang cukup lama.
3. Kembangkan inovasi bisnis Anda
Untuk memenangkan persaingan pasar yang semakin hari semakin padat, tentunya pelaku usaha di Indonesia harus berani berinovasi untuk memenangkan persaingan di wilayah lokal, nasional, maupun di tingkat internasional. Ciptakan ide-ide brilian untuk menarik minat pelanggan dan memenangkan persaingan pasar. Semakin unik inovasi yang Anda tawarkan, maka semakin besar pula peluang yang Anda ciptakan untuk merebut perhatian para pelanggan.
4. Berhati-hati ketika akan melakukan ekspansi.
Ketika bisnis utama Anda telah berkembang dengan pesat, maka tidak ada salahnya bila Anda memperluas kekuasaan dengan melakukan ekspansi ke beberapa peluang bisnis lainnya. Namun sebelum melakukannya, pastikan bisnis yang Anda pilih masih berhubungan dengan bidang usaha yang telah Anda jalankan. Hal ini penting agar fokus Anda tidak terpecah-belah, dan semua bisnis bisa berjalan beriringan menuju puncak kesuksesan perusahaan.
5. Mencoba melakukan diversifikasi bahan baku.
Langkah kelima ini perlu Anda ambil apabila bahan baku utama yang biasa Anda gunakan mulai langka ditemukan di pasaran, atau sekedar untuk memberikan sensasi baru bagi para pelanggan setia Anda. Misalnya saja seperti strategi cerdas pelaku bisnis brownies singkong yang kini mulai memanfaatkan tepung mocaf (singkong) untuk mengatasi kenaikan harga tepung terigu yang selama ini menjadi bahan baku utamanya.
Setelah membahas kelima kunci sukses berbisnis ini, diharapkan para pembaca bisa mengambil manfaat dari informasi yang kami sampaikan dan segera memantapkan langkah untuk merintis sebuah usaha. Mulailah dari yang kecil, mulailah dari yang mudah, mulailah dari sekarang.
Sumber : http://jpmi.or.id/
Terbukanya peluang pasar yang masih sangat menjanjikan dan besarnya keuntungan yang didapatkan, ternyata mampu memotivasi para pemula untuk mulai menyusun strategi bisnis di tahun 2012 dan segera mengaplikasikannya untuk mencapai puncak kesuksesan usaha.
Nah, untuk membantu para pemula dalam menjalankan usahanya. Pada kesempatan kali ini kami sengaja menginformasikan beberapa kunci sukses dalam berbisnis yang bisa Anda jalankan sekarang juga.
1. Sebisa mungkin kurangi penggunaan bahan baku impor.
Sekarang ini tidak sedikit jumlah pelaku usaha yang memanfaatkan bahan baku impor untuk menciptakan produk unggulan bagi para konsumennya. Padahal, belakangan ini Pemerintah Indonesia mulai membatasi kegiatan impor barang-barang kebutuhan pokok ke negara kita. Sehingga dikhawatirkan kebijakan impor barang yang semakin ketat ini akan menghambat jalannya perkembangan bisnis Anda kedepannya.
2. Menghindari ketergantungan pasar ekspor.
Selain mulai banyak memanfaatkan bahan baku impor, pelaku usaha di Indonesia kini juga mulai ketergantungan dengan pasar ekspor untuk meningkatkan omset penjualannya. Tentunya kondisi seperti ini cenderung kurang aman bagi para pelaku usaha, sebab seperti kasus krisis global tahun 2008 silam, banyak perusahaan besar yang harus gulung tikar karena permintaan ekspor dari luar negeri sempat terhenti dalam waktu yang cukup lama.
3. Kembangkan inovasi bisnis Anda
Untuk memenangkan persaingan pasar yang semakin hari semakin padat, tentunya pelaku usaha di Indonesia harus berani berinovasi untuk memenangkan persaingan di wilayah lokal, nasional, maupun di tingkat internasional. Ciptakan ide-ide brilian untuk menarik minat pelanggan dan memenangkan persaingan pasar. Semakin unik inovasi yang Anda tawarkan, maka semakin besar pula peluang yang Anda ciptakan untuk merebut perhatian para pelanggan.
4. Berhati-hati ketika akan melakukan ekspansi.
Ketika bisnis utama Anda telah berkembang dengan pesat, maka tidak ada salahnya bila Anda memperluas kekuasaan dengan melakukan ekspansi ke beberapa peluang bisnis lainnya. Namun sebelum melakukannya, pastikan bisnis yang Anda pilih masih berhubungan dengan bidang usaha yang telah Anda jalankan. Hal ini penting agar fokus Anda tidak terpecah-belah, dan semua bisnis bisa berjalan beriringan menuju puncak kesuksesan perusahaan.
5. Mencoba melakukan diversifikasi bahan baku.
Langkah kelima ini perlu Anda ambil apabila bahan baku utama yang biasa Anda gunakan mulai langka ditemukan di pasaran, atau sekedar untuk memberikan sensasi baru bagi para pelanggan setia Anda. Misalnya saja seperti strategi cerdas pelaku bisnis brownies singkong yang kini mulai memanfaatkan tepung mocaf (singkong) untuk mengatasi kenaikan harga tepung terigu yang selama ini menjadi bahan baku utamanya.
Setelah membahas kelima kunci sukses berbisnis ini, diharapkan para pembaca bisa mengambil manfaat dari informasi yang kami sampaikan dan segera memantapkan langkah untuk merintis sebuah usaha. Mulailah dari yang kecil, mulailah dari yang mudah, mulailah dari sekarang.
Sumber : http://jpmi.or.id/
Friday, May 18, 2012
7 Kunci Sukses Mengembangkan Bisnis Franchise
Memutuskan untuk mengembangkan maupun membeli sebuah bisnis franchise ternyata tidaklah seinstan yang kita bayangkan selama ini. Banyak kendala dan hambatan yang sering muncul di tengah perjalanan usaha, sehingga satu demi satu pelaku bisnis franchise mulai berguguran sebelum mencapai kesuksesannya. Tentu kondisi seperti ini tidak ingin Anda alami bukan? Karena itu sebelum memutuskan terjun di bisnis franchise, persiapkan mental, modal dan dukungan manajerial secara matang agar bisnis Anda tidak layu sebelum berkembang.
Kira-kira faktor apa saja yang mendorong perkembangan bisnis franchise, mari kita simak bersama 7 kunci sukses mengembangkan bisnis franchise yang bisa mengantarkan bisnis Anda menjadi semakin besar dan menguntungkan.
1. Profil dan kinerja franchise
Pertama, buatlah visi dan misi besar yang dapat mengantarkan bisnis Anda menuju kesuksesan. Selanjutnya lakukan seleksi calon franchisee secara ketat untuk mencapai visi dan misi tersebut. Sebab, kinerja para franchisee di lapangan menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan kinerja Anda sebagai seorang franchisor. Semakin banyak jumlah franchisee Anda yang berhasil menjalankan usahanya, maka semakin besar pula penilaian positif dari masyarakat terhadap profil dan kinerja franchise yang Anda tawarkan.
2. Merek
Merek menjadi modal utama seorang pelaku bisnis franchise untuk mengembangkan usahanya dalam bentuk kemitraan. Untuk itu wajib bagi Anda untuk merancang, membangun kualitas merek, dan menjaga citra baik merek tersebut di depan masyarakat luas. Sebab, keberadaan merek menjadi faktor penting bagi bisnis Anda untuk memikat para konsumen maupun calon franchisee yang tertarik bermitra dengan Anda.
3. Sistem franchise
Selain keberadaan merek, faktor penting lainnya adalah membangun sebuah sistem. Sebelum menawarkannya kepada calon franchisee, sebaiknya ciptakan sistem kemitraan yang benar-benar solid dan tahan banting terhadap tantangan serta persaingan pasar yang semakin pesat. Sehingga bisnis franchise yang Anda jalankan tidak tumbang di tengah jalan, dan jumlah mitra yang dimiliki juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
4. Franchise support
Setelah sistem mulai berjalan lancar, selanjutnya tugas utama franchisor adalah memberikan dukungan penuh kepada para mitranya. Dukungan yang diberikan kepada para franchisee menjadi salah satu strategi bagi Anda untuk meningkatkan loyalitas mereka terhadap peluang bisnis franchise yang dijalankan. Tidak hanya support awal saja yang wajib diberikan seorang franchisor kepada franchiseenya, namun juga support lanjutan selama kerjasama kemitraan tersebut masih berjalan sesuai dengan jangka waktu yang telah disepakati kedua belah pihak.
5. Konsumen
Kepuasan konsumen menjadi fokus utama bagi para franchisor maupun franchisee dalam menjalankan usaha kemitraan. Karena itu, upayakan untuk menjaga kualitas produk atau jasa yang ditawarkan agar tingkat kepuasan yang didapatkan konsumen juga ikut terjaga. Bila tingkat kepuasan konsumen meningkat maka peluang yang Anda ciptakan untuk membawa bisnis tersebut menuju kesuksesan semakin terbuka lebar.
6. Penampilan franchisor
Tidak hanya calon franchisee saja yang perlu diseleksi, dalam memilih franchisor pun kita juga butuh kehati-hatian agar tidak salah pilih dalam berinvestasi. Pilihlah franchisor yang benar-benar handal, memiliki dukungan manajerial yang cukup matang, serta memenuhi semua kewajibannya terhadap para mitra dengan baik.
7. Hubungan kerjasama yang baik
Terakhir, faktor pendorong yang paling penting adalah terciptanya hubungan kerjasama yang baik antara franchisor dan franchiseenya. Setelah kesepakatan kerjasama franchise telah terjalin, maka secara tidak langsung Anda berada dalam sebuah keluarga besar, dimana antar anggota keluarganya memiliki kewajiban untuk saling membantu agar bisnis yang dijalankan bisa mencapai sukses bersama.
Semoga tambahan informasi tentang tips bisnis franchise untuk pekan ini bisa bermanfaat bagi para pembaca yang tertarik dengan investasi bisnis franchise. Mulailah dari yang kecil, mulailah dari yang mudah, mulailah dari sekarang. Salam sukses.
Sumber : http://bisnisukm.com/
Kira-kira faktor apa saja yang mendorong perkembangan bisnis franchise, mari kita simak bersama 7 kunci sukses mengembangkan bisnis franchise yang bisa mengantarkan bisnis Anda menjadi semakin besar dan menguntungkan.
1. Profil dan kinerja franchise
Pertama, buatlah visi dan misi besar yang dapat mengantarkan bisnis Anda menuju kesuksesan. Selanjutnya lakukan seleksi calon franchisee secara ketat untuk mencapai visi dan misi tersebut. Sebab, kinerja para franchisee di lapangan menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan kinerja Anda sebagai seorang franchisor. Semakin banyak jumlah franchisee Anda yang berhasil menjalankan usahanya, maka semakin besar pula penilaian positif dari masyarakat terhadap profil dan kinerja franchise yang Anda tawarkan.
2. Merek
Merek menjadi modal utama seorang pelaku bisnis franchise untuk mengembangkan usahanya dalam bentuk kemitraan. Untuk itu wajib bagi Anda untuk merancang, membangun kualitas merek, dan menjaga citra baik merek tersebut di depan masyarakat luas. Sebab, keberadaan merek menjadi faktor penting bagi bisnis Anda untuk memikat para konsumen maupun calon franchisee yang tertarik bermitra dengan Anda.
3. Sistem franchise
Selain keberadaan merek, faktor penting lainnya adalah membangun sebuah sistem. Sebelum menawarkannya kepada calon franchisee, sebaiknya ciptakan sistem kemitraan yang benar-benar solid dan tahan banting terhadap tantangan serta persaingan pasar yang semakin pesat. Sehingga bisnis franchise yang Anda jalankan tidak tumbang di tengah jalan, dan jumlah mitra yang dimiliki juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
4. Franchise support
Setelah sistem mulai berjalan lancar, selanjutnya tugas utama franchisor adalah memberikan dukungan penuh kepada para mitranya. Dukungan yang diberikan kepada para franchisee menjadi salah satu strategi bagi Anda untuk meningkatkan loyalitas mereka terhadap peluang bisnis franchise yang dijalankan. Tidak hanya support awal saja yang wajib diberikan seorang franchisor kepada franchiseenya, namun juga support lanjutan selama kerjasama kemitraan tersebut masih berjalan sesuai dengan jangka waktu yang telah disepakati kedua belah pihak.
5. Konsumen
Kepuasan konsumen menjadi fokus utama bagi para franchisor maupun franchisee dalam menjalankan usaha kemitraan. Karena itu, upayakan untuk menjaga kualitas produk atau jasa yang ditawarkan agar tingkat kepuasan yang didapatkan konsumen juga ikut terjaga. Bila tingkat kepuasan konsumen meningkat maka peluang yang Anda ciptakan untuk membawa bisnis tersebut menuju kesuksesan semakin terbuka lebar.
6. Penampilan franchisor
Tidak hanya calon franchisee saja yang perlu diseleksi, dalam memilih franchisor pun kita juga butuh kehati-hatian agar tidak salah pilih dalam berinvestasi. Pilihlah franchisor yang benar-benar handal, memiliki dukungan manajerial yang cukup matang, serta memenuhi semua kewajibannya terhadap para mitra dengan baik.
7. Hubungan kerjasama yang baik
Terakhir, faktor pendorong yang paling penting adalah terciptanya hubungan kerjasama yang baik antara franchisor dan franchiseenya. Setelah kesepakatan kerjasama franchise telah terjalin, maka secara tidak langsung Anda berada dalam sebuah keluarga besar, dimana antar anggota keluarganya memiliki kewajiban untuk saling membantu agar bisnis yang dijalankan bisa mencapai sukses bersama.
Semoga tambahan informasi tentang tips bisnis franchise untuk pekan ini bisa bermanfaat bagi para pembaca yang tertarik dengan investasi bisnis franchise. Mulailah dari yang kecil, mulailah dari yang mudah, mulailah dari sekarang. Salam sukses.
Sumber : http://bisnisukm.com/
Wednesday, May 16, 2012
Memulai Usaha Salon
Untuk bisnis atau usaha yang satu ini, sangat menyenangkan untuk dijalani khususnya bagi kaum wanita. Berbagai cara dilakukan wanita untuk memelihara kecantikannya, salah satunya yaitu pergi kesalon, karena di salon wanita dapat memelihara rambut, memelihara kecantikan kuku, lulur, spa, pijat refleksi dan lain sebagainya. Dengan demikian, salon sudah mnejadi kebutuhan khusus bagi wanita. Bila anda memiliki suka merawat kecantikan maka tidak ada salahnya menjadikan salon sebagai usaha anda.
Langkah - langkah yang harus disiapkan untuk membuka salon yaitu :
1. Memiliki skill atau keahlian dalam melakukan perawatan - perawatan di salon, seperti menggunting rambut, creambath, lulur, hair mask, smooothing, rebonding dan lain-lain yang dibutuhkan untuk membuka usaha ini. Bila anda belum memiliki keahlian ini maka anda bisa mempelajarinya melalui kursus atau media lainnya.
2. Mempersiapkan ruangan khusus dirumah anda untuk usaha salon ini. Persiapkan sesuai dengan panjang dan lebar ruangan yang anda inginkan.
3. Memiliki alat - alat kecantikan dan fasilitas pendukung lainnya.
4. Mempunyai atau orang yang dapat membantu usaha salon ini, misalnya seorang kapster.
Langkah - langkah yang harus dilakukan dalam pelaksanaannya yaitu :
1. membeli peralatan salon untuk dilengkapi seperti gunting, hairdryer, cermin, kursi dan lainnya, jangan lupa untuk sedikit riset harga terlebih dahulu di pasar, untuk menyesuaikan dengan anggaran yang anda siapkan.
2. Melakukan promosi dan pemasaran agar usaha salon anda dikenal secara luas, jangan lupa memberi nama usaha salon anda dengan nama atau brand yang mudah diingat.
3. Memberikan pelayanan sebaik mungkin terhadap pelanggan anda.
Promosi dan pemasaran usaha salon anda bisa anda lakukan dengan cara seagai berikut :
1. Menyebarkan brosur, leaflet dam pamflet. Buatlah alat marketing menarik dan informatif.
2. Memasang iklan di media cetak.
3. Memberi potongan harga atau diskon pada awal membuka salon atau pada saat - saat tertentu.
4. Membuat kartu nama.
5. Melakukan promosi dari mulut ke mulut. Biasanya wanita suka untuk berkumpul dan mengobrolkan sesuatu yang menarik. Ingat berikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.
Hambatan atau tantangan yang harus diatasi biasanya yaitu :
1. Modal awal untuk membangun dan melengkapi peralatan usaha salon ini.
2. Pandangan masyarakat secara umum bahwa salon hanya untuk orang yang mempunyai uang lebih, atau kalangan menengah keatas.
Sumber : http://www.bisniswanitacerdas.com/
Langkah - langkah yang harus disiapkan untuk membuka salon yaitu :
1. Memiliki skill atau keahlian dalam melakukan perawatan - perawatan di salon, seperti menggunting rambut, creambath, lulur, hair mask, smooothing, rebonding dan lain-lain yang dibutuhkan untuk membuka usaha ini. Bila anda belum memiliki keahlian ini maka anda bisa mempelajarinya melalui kursus atau media lainnya.
2. Mempersiapkan ruangan khusus dirumah anda untuk usaha salon ini. Persiapkan sesuai dengan panjang dan lebar ruangan yang anda inginkan.
3. Memiliki alat - alat kecantikan dan fasilitas pendukung lainnya.
4. Mempunyai atau orang yang dapat membantu usaha salon ini, misalnya seorang kapster.
Langkah - langkah yang harus dilakukan dalam pelaksanaannya yaitu :
1. membeli peralatan salon untuk dilengkapi seperti gunting, hairdryer, cermin, kursi dan lainnya, jangan lupa untuk sedikit riset harga terlebih dahulu di pasar, untuk menyesuaikan dengan anggaran yang anda siapkan.
2. Melakukan promosi dan pemasaran agar usaha salon anda dikenal secara luas, jangan lupa memberi nama usaha salon anda dengan nama atau brand yang mudah diingat.
3. Memberikan pelayanan sebaik mungkin terhadap pelanggan anda.
Promosi dan pemasaran usaha salon anda bisa anda lakukan dengan cara seagai berikut :
1. Menyebarkan brosur, leaflet dam pamflet. Buatlah alat marketing menarik dan informatif.
2. Memasang iklan di media cetak.
3. Memberi potongan harga atau diskon pada awal membuka salon atau pada saat - saat tertentu.
4. Membuat kartu nama.
5. Melakukan promosi dari mulut ke mulut. Biasanya wanita suka untuk berkumpul dan mengobrolkan sesuatu yang menarik. Ingat berikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.
Hambatan atau tantangan yang harus diatasi biasanya yaitu :
1. Modal awal untuk membangun dan melengkapi peralatan usaha salon ini.
2. Pandangan masyarakat secara umum bahwa salon hanya untuk orang yang mempunyai uang lebih, atau kalangan menengah keatas.
Sumber : http://www.bisniswanitacerdas.com/
Saturday, May 12, 2012
5 Kesalahan Pemasaran yang Sering Dilakukan Usaha Kecil
Pengusaha kecil dalam melakukan pemasaran sering mengalami masalah. Hal ini karena mereka melakukan sebuah kesalahan yang seharusnya mereka benahi. Berikut 5 Kesalahan pemasaran yang sering dilakukan usaha kecil:
1. Kesalahan pertama adalah usaha kecil jarang menggunakan manajemen pemasaran. Manajemen pemasaran yang kacau, pengusaha kecil jarang sekali menggunakan manajemen yang tepat dalam memasarkan produk yang telah diproduksinya. Pengusaha kecil ini lebih banyak memperhatikan kualitas produk namun jarang yang menggunakan manajemen pemasaran yang tepat.
2. Kesalahan pemasaran yang kedua adalah mereka memasarkan produknya tidak menggunakan strategi pemasaran. Pengusaha kecil memasarkan produknya hanya dengan mengenalkannya dan menjualnya tanpa menggunakan strategi pemasaran yang tepat. Mereka langsung menjualnya pada konsumen ataupun menitipkannya pada toko-toko yang mereka kenal saja.
3. Kesalahan yang ketiga adalah Pengusaha kecil jarang memperhatikan tampilan produk. Pemasaran produk tidak menggunakan kemasan yang dapat menarik konsumen. Pemasaran dilakukan pada daerah?daerah tertentu saja. Pengusaha kecil dapat melakukan sedikit perubahan pada kemasan produknya sehingga memiliki kemasan yang menarik. Dengan kemasan yang menarik dapat meningkatkan daya tarik sehingga konsumen memilih produknya.
4. Kesalahan yang keempat adalah Pengusaha kecil tidak memiliki catatan pemasaran. Pengusaha kecil membutuhkan catatan administrasi agar mereka lebih dapat memperkenalkan produk mereka ke masyarakat luas. Dengan menggunakan jurnal tentang pemasaran maka mereka dapat menentukan strategi pemasaran selanjutnya.
5. Kesalahan yang terakhir adalah mereka takut untuk melakukan promosi atau pengenalan produk mereka. Mereka terlalu banyak mempertimbangkan promosi yang mereka sampaikan kepada masyarakat berhasil atau tidak. Ketakutan ini yang harus ditekan sedalam-dalamnya sehingga mereka memiliki keberanian untuk membuat sebuah inovasi baru dalam pemasaran produk mereka.
Sumber : http://iuang.com/
1. Kesalahan pertama adalah usaha kecil jarang menggunakan manajemen pemasaran. Manajemen pemasaran yang kacau, pengusaha kecil jarang sekali menggunakan manajemen yang tepat dalam memasarkan produk yang telah diproduksinya. Pengusaha kecil ini lebih banyak memperhatikan kualitas produk namun jarang yang menggunakan manajemen pemasaran yang tepat.
2. Kesalahan pemasaran yang kedua adalah mereka memasarkan produknya tidak menggunakan strategi pemasaran. Pengusaha kecil memasarkan produknya hanya dengan mengenalkannya dan menjualnya tanpa menggunakan strategi pemasaran yang tepat. Mereka langsung menjualnya pada konsumen ataupun menitipkannya pada toko-toko yang mereka kenal saja.
3. Kesalahan yang ketiga adalah Pengusaha kecil jarang memperhatikan tampilan produk. Pemasaran produk tidak menggunakan kemasan yang dapat menarik konsumen. Pemasaran dilakukan pada daerah?daerah tertentu saja. Pengusaha kecil dapat melakukan sedikit perubahan pada kemasan produknya sehingga memiliki kemasan yang menarik. Dengan kemasan yang menarik dapat meningkatkan daya tarik sehingga konsumen memilih produknya.
4. Kesalahan yang keempat adalah Pengusaha kecil tidak memiliki catatan pemasaran. Pengusaha kecil membutuhkan catatan administrasi agar mereka lebih dapat memperkenalkan produk mereka ke masyarakat luas. Dengan menggunakan jurnal tentang pemasaran maka mereka dapat menentukan strategi pemasaran selanjutnya.
5. Kesalahan yang terakhir adalah mereka takut untuk melakukan promosi atau pengenalan produk mereka. Mereka terlalu banyak mempertimbangkan promosi yang mereka sampaikan kepada masyarakat berhasil atau tidak. Ketakutan ini yang harus ditekan sedalam-dalamnya sehingga mereka memiliki keberanian untuk membuat sebuah inovasi baru dalam pemasaran produk mereka.
Sumber : http://iuang.com/
Wednesday, May 9, 2012
Kiat Sukses Menjadi Pengusaha
Untuk menjadi pengusaha memang perlu adanya kesungguhan dan tekad yang kuat sehingga cita-cita tersebut dapat tercapai. Kiat sukses menjadi pengusaha berikut ini, kiranya dapat membantu anda untuk menempuh perjalanan menjadi sukses.
Berani bermimpi besar
Mimpi seseorang akan berpengaruh terhadap usaha dan kesungguhan untuk menggapai mimpi tersebut. Orang yang hanya bermimpi punya warung di pinggir jalan sangat jauh berbeda dengan orang yang bermimpi mempunyai supermarket di tengah kota. Kuatkanlah mimpi anda dan terus bayangkan ketika mimpi itu tercapai suatu saat nanti. Hal ini akan memberikan efek luarbiasa terhadap perjalanan usaha sukses anda.
Pintar melihat peluang
Peluang selalu ada dalam setiap kesempatan, tetapi masalahnya adalah keahlian untuk melihat peluang usaha tersebut yang masih terbatas. Anda harus belajar memperhatikan sekitar anda dan lihatlah peluang apa yang dapat dikerjakan. Insting ini harus anda latih terus menerus sehingga anda bisa memanfaatkan setiap kondisi untuk meraih keuntungan bisnis anda.
Kerjakan dengan profesional
Pengusaha yang tidak melakukan usahanya dengan profesional lambat laun akan membawa dia kedalam kebangkrutan. Hal ini disebabkan banyaknya pelanggan yang kecewa terhadap hasil kerja anda. Kerjakanlah setiap detail pekerjaan dengan profesional baik dalam hal ketepan waktu, kualitas barang, kualitas pelayanan, kemudahan menangani keluhan pelangan dan sebagainya.
Tidak mudah menyerah
Halangan dan masalah usaha akan selalu merintangi jalan kesuksesan anda. Tidak ada cerita pengusaha sukses yang mulus tanpa hambatan, pasti saja ada kendala dalam setiap usaha. Maka siapkan mental kuat untuk tidak mudah menyerah sampai anda bertemu dengan kesuksesan yang anda impikan.
Jalin hubungan kerjasama
Dalam bisnis diperlukan relasi dan kerjasama dengan berbagai pihak yang memudahkan kita dalam pelaksanaan operasional usaha. Kerjasama dengan pemasok, distributor, agen perlu terjalin dengan baik. Bahkan untuk memajukan bisnis, anda dapat melakukan kerjasama dengan pesaing anda. Misalnya saja dalam hal pabrik produksi, jika anda kelebihan pesanan dapat di outsourching ke pabrik pesaing.
Ukur kinerja usaha anda
Anda akan mengetahui perkembangan ataupun penurunan usaha ketika mengukur kinerja bisnis anda. Berapa peningkatan dalam penjualan, berapa penurunan produk cacat, berapa banyak pelanggan yang kecewa dan berapa banyak target yang telah anda capai. Semua harus tercatat dalam suatu ukuran yang jelas sehingga anda dapat menentukan langkah kedepannya.
Terus lakukan perbaikan
Tiada kata sempurna, karena setiap saat pasti harus ada yang diperbaiki. Lakukanlah perbaikan setiap saat baik untuk sikap bisnis anda maupun sistem usaha yang sedang anda jalankan. Dengan melakukan perbaikan berkelanjutan maka anda akan dapat menghasilkan prestasi binis yang gemilang.
Sumber : http://usahasuksesmandiri.blogspot.com/
Berani bermimpi besar
Mimpi seseorang akan berpengaruh terhadap usaha dan kesungguhan untuk menggapai mimpi tersebut. Orang yang hanya bermimpi punya warung di pinggir jalan sangat jauh berbeda dengan orang yang bermimpi mempunyai supermarket di tengah kota. Kuatkanlah mimpi anda dan terus bayangkan ketika mimpi itu tercapai suatu saat nanti. Hal ini akan memberikan efek luarbiasa terhadap perjalanan usaha sukses anda.
Pintar melihat peluang
Peluang selalu ada dalam setiap kesempatan, tetapi masalahnya adalah keahlian untuk melihat peluang usaha tersebut yang masih terbatas. Anda harus belajar memperhatikan sekitar anda dan lihatlah peluang apa yang dapat dikerjakan. Insting ini harus anda latih terus menerus sehingga anda bisa memanfaatkan setiap kondisi untuk meraih keuntungan bisnis anda.
Kerjakan dengan profesional
Pengusaha yang tidak melakukan usahanya dengan profesional lambat laun akan membawa dia kedalam kebangkrutan. Hal ini disebabkan banyaknya pelanggan yang kecewa terhadap hasil kerja anda. Kerjakanlah setiap detail pekerjaan dengan profesional baik dalam hal ketepan waktu, kualitas barang, kualitas pelayanan, kemudahan menangani keluhan pelangan dan sebagainya.
Tidak mudah menyerah
Halangan dan masalah usaha akan selalu merintangi jalan kesuksesan anda. Tidak ada cerita pengusaha sukses yang mulus tanpa hambatan, pasti saja ada kendala dalam setiap usaha. Maka siapkan mental kuat untuk tidak mudah menyerah sampai anda bertemu dengan kesuksesan yang anda impikan.
Jalin hubungan kerjasama
Dalam bisnis diperlukan relasi dan kerjasama dengan berbagai pihak yang memudahkan kita dalam pelaksanaan operasional usaha. Kerjasama dengan pemasok, distributor, agen perlu terjalin dengan baik. Bahkan untuk memajukan bisnis, anda dapat melakukan kerjasama dengan pesaing anda. Misalnya saja dalam hal pabrik produksi, jika anda kelebihan pesanan dapat di outsourching ke pabrik pesaing.
Ukur kinerja usaha anda
Anda akan mengetahui perkembangan ataupun penurunan usaha ketika mengukur kinerja bisnis anda. Berapa peningkatan dalam penjualan, berapa penurunan produk cacat, berapa banyak pelanggan yang kecewa dan berapa banyak target yang telah anda capai. Semua harus tercatat dalam suatu ukuran yang jelas sehingga anda dapat menentukan langkah kedepannya.
Terus lakukan perbaikan
Tiada kata sempurna, karena setiap saat pasti harus ada yang diperbaiki. Lakukanlah perbaikan setiap saat baik untuk sikap bisnis anda maupun sistem usaha yang sedang anda jalankan. Dengan melakukan perbaikan berkelanjutan maka anda akan dapat menghasilkan prestasi binis yang gemilang.
Sumber : http://usahasuksesmandiri.blogspot.com/
Monday, May 7, 2012
Membaca Selera Konsumen
Huang Ishien (57), seorang usahawan di Hongkong, selalu membawa sejumlah buah tangan saat pulang ke Indonesia. Buah tangan itu tidak pernah bergeser dari obat oles Tiger Balm, obat sakit perut, obat batuk Kim To Ninjiom Pei Pa Koa (obat batuk ibu dan anak), serta obat kulit Bao Fu Lin.
Sejumlah produk Hongkong ini sebenarnya tersedia di pelbagai kota di Indonesia. Namun, tetap saja Huang membawa buah tangan itu karena sahabat-sahabatnya menyukainya.
Hal yang lebih kurang sama terjadi di Indonesia. Pulang dari Yogyakarta, yang dibawa umumnya gudeg, bakpia patok, atau masakan dari beberapa restoran tua terkenal. Kembali dari Solo, banyak yang ?nekat? bawa timlo, soto gading, intip, kain batik, dan sebagainya.
Dari Makassar, yang dibawa kepiting dari restoran-restoran tua terkenal, bubur ayam Ang Ping Lao, coto makassar, sop konro, atau minyak gosok cap Tawon.
Dari Balikpapan, yang dibawa selalu kepiting jumbo. Dari Semarang, yang dibawa lumpia (basah dan goreng), soto bangkong, bandeng presto, dan sebagainya.
Menariknya, para pemburu produk atau makanan spesifik ini rela antre saat panas matahari, bersedia menenteng buah tangan itu masuk ke kabin pesawat.
Selintas hal ini sepele, tetapi sebenarnya bisa menjadi contoh bisnis yang mengasyikkan. Produsen produk-produk tersebut jarang beriklan. Malah, hampir tidak pernah beriklan di media cetak.
Para produsen itu mengandalkan metode dari mulut ke mulut. Dari satu cerita ke cerita lainnya. Namun, efektivitasnya dahsyat. Warga dari provinsi dan negara mana saja mau membeli.
Di sejumlah kota dunia banyak produk Indonesia mudah ditemukan di toko serba ada. Di antaranya adalah minyak gosok cap Tawon, aneka jenis biskuit, kacang-kacangan, permen, polo shirt, dan kaus oblong.
Kunci kesuksesan menerobos pasar dunia ini adalah mutu yang terjaga dan kemampuan produsen memuaskan semua pembelinya.
Namun, banyak juga produsen yang usahanya hampir seratus tahun, tetapi akhirnya terempas. Sebagian lagi letih bersaing. Misalnya, membuka warung bakso malang yang rasanya enak dan sangat laris.
Pedagang lain juga ramai-ramai membuka warung bakso malang. Akhirnya, semua lalu mengumumkan bahwa merekalah penemu resep bakso malang, Pembeli lalu bingung mana sebetulnya yang asli.
Atau soto yang mengandalkan label Pak Kumis. Banyak yang mengaku Pak Kumis, tetapi mana soto Pak Kumis yang asli? Mana yang latah? Atau pedagang ayam goreng yang terpecah. Akhirnya reputasinya meredup.
Dalam konteks dunia usaha modern, banyak usahawan sukses karena pandai membaca selera konsumen. Seperti betapa larisnya gerai yang menjual kaus, kemeja, topi, sweater, dan pernak-pernik Hard Rock Caf?.
Praktis, bintang iklan yang paling efektif ialah konsumen yang puas dengan produk atau pelayanan yang diperoleh. Dan, konsumen yang merekomendasikan produk atau pelayanan ini kepada orang lain. Atau, lihatlah Dave Thomas dari fastfood Wendy?s. Iklannya tanpa bintang-bintang masyhur, tetapi langsung menyentuh hati konsumen. Laris manis.
Sumber : http://bisniskeuangan.kompas.com/
Sejumlah produk Hongkong ini sebenarnya tersedia di pelbagai kota di Indonesia. Namun, tetap saja Huang membawa buah tangan itu karena sahabat-sahabatnya menyukainya.
Hal yang lebih kurang sama terjadi di Indonesia. Pulang dari Yogyakarta, yang dibawa umumnya gudeg, bakpia patok, atau masakan dari beberapa restoran tua terkenal. Kembali dari Solo, banyak yang ?nekat? bawa timlo, soto gading, intip, kain batik, dan sebagainya.
Dari Makassar, yang dibawa kepiting dari restoran-restoran tua terkenal, bubur ayam Ang Ping Lao, coto makassar, sop konro, atau minyak gosok cap Tawon.
Dari Balikpapan, yang dibawa selalu kepiting jumbo. Dari Semarang, yang dibawa lumpia (basah dan goreng), soto bangkong, bandeng presto, dan sebagainya.
Menariknya, para pemburu produk atau makanan spesifik ini rela antre saat panas matahari, bersedia menenteng buah tangan itu masuk ke kabin pesawat.
Selintas hal ini sepele, tetapi sebenarnya bisa menjadi contoh bisnis yang mengasyikkan. Produsen produk-produk tersebut jarang beriklan. Malah, hampir tidak pernah beriklan di media cetak.
Para produsen itu mengandalkan metode dari mulut ke mulut. Dari satu cerita ke cerita lainnya. Namun, efektivitasnya dahsyat. Warga dari provinsi dan negara mana saja mau membeli.
Di sejumlah kota dunia banyak produk Indonesia mudah ditemukan di toko serba ada. Di antaranya adalah minyak gosok cap Tawon, aneka jenis biskuit, kacang-kacangan, permen, polo shirt, dan kaus oblong.
Kunci kesuksesan menerobos pasar dunia ini adalah mutu yang terjaga dan kemampuan produsen memuaskan semua pembelinya.
Namun, banyak juga produsen yang usahanya hampir seratus tahun, tetapi akhirnya terempas. Sebagian lagi letih bersaing. Misalnya, membuka warung bakso malang yang rasanya enak dan sangat laris.
Pedagang lain juga ramai-ramai membuka warung bakso malang. Akhirnya, semua lalu mengumumkan bahwa merekalah penemu resep bakso malang, Pembeli lalu bingung mana sebetulnya yang asli.
Atau soto yang mengandalkan label Pak Kumis. Banyak yang mengaku Pak Kumis, tetapi mana soto Pak Kumis yang asli? Mana yang latah? Atau pedagang ayam goreng yang terpecah. Akhirnya reputasinya meredup.
Dalam konteks dunia usaha modern, banyak usahawan sukses karena pandai membaca selera konsumen. Seperti betapa larisnya gerai yang menjual kaus, kemeja, topi, sweater, dan pernak-pernik Hard Rock Caf?.
Praktis, bintang iklan yang paling efektif ialah konsumen yang puas dengan produk atau pelayanan yang diperoleh. Dan, konsumen yang merekomendasikan produk atau pelayanan ini kepada orang lain. Atau, lihatlah Dave Thomas dari fastfood Wendy?s. Iklannya tanpa bintang-bintang masyhur, tetapi langsung menyentuh hati konsumen. Laris manis.
Sumber : http://bisniskeuangan.kompas.com/
Friday, May 4, 2012
Beberapa Aspek Studi Kelayakan Bisnis
Kita pasti sering mendengar yang namanya studi kelayakan bisnis, tapi banyak juga di antara kita yang tidak mengerti apa pengertian studi kelayakan bisnis tersebut.
Studi kelayakan bisnis adalah penelitian yang menyangkut berbagai aspek baik itu aspek hukum, sosial ekonomi dan budaya, aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis dan teknologi sampai dengan aspek manajemen dan keuangan
Semua aspek di atas digunakan untuk dasar penelitian studi kelayakan bisnis dan hasilnya digunakan untuk mengambil keputusan apakah suatu bisnis atau usaha dapat dikerjakan, ditunda bahkan tidak dijalankan sama sekali.
Mari kita lihat aspek-aspek tersebut di atas satu per satu,
1. Aspek hukum
=> menyangkut semua legalitas rencana bisnis yang akan kita laksanakan yang meliputi ketentuan hukum yang berlaku diantaranya :
* Izin lokasi
* Akte pendirian perusahaan dari notaris setempat PT/CV atau berbentuk badan hukum lainnya.
* NPWP (nomor pokok wajib pajak)
* Surat tanda daftar perusahaan
* Surat izin tempat usaha dari pemda setempat
* Surat tanda rekanan dari pemda setempat
* SIUP setempat
2. Aspek sosial ekonomi dan budaya
=> menyangkut dampak yang diberikan kepada masyarakat sekitar karena adanya suatu kegiatan usaha tersebut, diantaranya:
Dari sisi budaya, apa dampak keberadaan bisnis kita terhadap kehidupan masyarakat, kebiasaan adat setempat, dll.
Dari sudut ekonomi, seperti seberapa besar tingkat pendapatan per kapita penduduk, pendapatan nasional atau upah rata-rata tenaga kerja setempat atau UMR, dll.
Dan dari segi sosial, apakah dengan adanya bisnis kita, menjadi semakin ramai, lalu lintas semakin lancar, adanya jalur komunikasi, penerangan listrik dan lainnya, pendidikan masyarakat setempat dan untuk mendapatkan itu semua adalah dengan wawancara, kuesioner, dokumen, dll..
3. Aspek pasar dan pemasaran
=> menyangkut apakah ada peluang pasar untuk produk yang akan dihasilkan oleh kegiatan usaha kita, dengan melihat hal-hal berikut :
Jumlah konsumen potensial, konsumen yang mempunyai keinginan atau hasrat untuk membeli.
Daya beli, kemampuan konsumen dalam rangka membeli barang mencakup tentang perilaku, kebiasaan, preferensi konsumen, kecenderungan permintaan masa lalu, dll.
Pemasaran ini menyangkut tentang starategi yang digunakan untuk meraih sebagian pasar potensial atau pelung pasar atau seberapa besar pengaruh strategi tersebut dalam meraih besarnya market share.
4. Aspek teknis dan teknologi
=> menyangkut pemilihan lokasi, alat-alat, yang sesuai dengan hasil yang diinginkan, lay out, dan pemilihan teknologi yang sesuai.
5. Aspek manajemen
=> menyangkut manajemen pembangunan dan operasional
6. Aspek keuangan
=> Ini menyangkut sumber dana yang akan diperoleh dan proyeksi pengembaliannya dengan tingkat biaya modal dan sumber dana yang bersangkutan.
Inilah penjelasan singkat mengenai studi kelayakan bisnis yang bisa saya postingkan kali ini, semoga berguna
Sumber : http://revolsirait.com/
Studi kelayakan bisnis adalah penelitian yang menyangkut berbagai aspek baik itu aspek hukum, sosial ekonomi dan budaya, aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis dan teknologi sampai dengan aspek manajemen dan keuangan
Semua aspek di atas digunakan untuk dasar penelitian studi kelayakan bisnis dan hasilnya digunakan untuk mengambil keputusan apakah suatu bisnis atau usaha dapat dikerjakan, ditunda bahkan tidak dijalankan sama sekali.
Mari kita lihat aspek-aspek tersebut di atas satu per satu,
1. Aspek hukum
=> menyangkut semua legalitas rencana bisnis yang akan kita laksanakan yang meliputi ketentuan hukum yang berlaku diantaranya :
* Izin lokasi
* Akte pendirian perusahaan dari notaris setempat PT/CV atau berbentuk badan hukum lainnya.
* NPWP (nomor pokok wajib pajak)
* Surat tanda daftar perusahaan
* Surat izin tempat usaha dari pemda setempat
* Surat tanda rekanan dari pemda setempat
* SIUP setempat
2. Aspek sosial ekonomi dan budaya
=> menyangkut dampak yang diberikan kepada masyarakat sekitar karena adanya suatu kegiatan usaha tersebut, diantaranya:
Dari sisi budaya, apa dampak keberadaan bisnis kita terhadap kehidupan masyarakat, kebiasaan adat setempat, dll.
Dari sudut ekonomi, seperti seberapa besar tingkat pendapatan per kapita penduduk, pendapatan nasional atau upah rata-rata tenaga kerja setempat atau UMR, dll.
Dan dari segi sosial, apakah dengan adanya bisnis kita, menjadi semakin ramai, lalu lintas semakin lancar, adanya jalur komunikasi, penerangan listrik dan lainnya, pendidikan masyarakat setempat dan untuk mendapatkan itu semua adalah dengan wawancara, kuesioner, dokumen, dll..
3. Aspek pasar dan pemasaran
=> menyangkut apakah ada peluang pasar untuk produk yang akan dihasilkan oleh kegiatan usaha kita, dengan melihat hal-hal berikut :
Jumlah konsumen potensial, konsumen yang mempunyai keinginan atau hasrat untuk membeli.
Daya beli, kemampuan konsumen dalam rangka membeli barang mencakup tentang perilaku, kebiasaan, preferensi konsumen, kecenderungan permintaan masa lalu, dll.
Pemasaran ini menyangkut tentang starategi yang digunakan untuk meraih sebagian pasar potensial atau pelung pasar atau seberapa besar pengaruh strategi tersebut dalam meraih besarnya market share.
4. Aspek teknis dan teknologi
=> menyangkut pemilihan lokasi, alat-alat, yang sesuai dengan hasil yang diinginkan, lay out, dan pemilihan teknologi yang sesuai.
5. Aspek manajemen
=> menyangkut manajemen pembangunan dan operasional
6. Aspek keuangan
=> Ini menyangkut sumber dana yang akan diperoleh dan proyeksi pengembaliannya dengan tingkat biaya modal dan sumber dana yang bersangkutan.
Inilah penjelasan singkat mengenai studi kelayakan bisnis yang bisa saya postingkan kali ini, semoga berguna
Sumber : http://revolsirait.com/
Tuesday, May 1, 2012
Tips Sukses Membangun Toko Online
Banyak orang yang bilang bahwa bisnis internet sangat mudah dijalankan tetapi anda pasti heran dan bertanya, jika memang mudah dijalankan mengapa banyak sekali orang yang mudah menyerah dan gagal dalam menjalankannya.
Mungkin anda terlalu teledor atau belum melirik tips membangun toko online di bawah ini?
1. Miliki mental wirausahawan yang sukses
Membangun toko online sebenarnya sama dengan usaha lainnya. Anda harus memiliki mental wirausaha yang sukses agar anda mempunyai jiwa yang pantang menyerah.
Di bisnis apapun pasti mempunyai kendala. Sabar adalah produk yang mungkin laku di hari pertama anda berjualan.
Di tahun pertama anda pula harus berani menghadapi resiko. Yang terpenting intinya, jangan pernah takut gagal.
2. Pelayanan yang baik dan kecepatan merupakan kunci utama penjualan.
Bermitralah dengan jasa pengiriman barang terpercaya dan garansi produk yang terpenting.Jika hal ini berhasil membuat konsumen nyaman, bisa dipastikan toko online anda akan sangat sering dikunjungi orang.
3. Buat website yang menjual sebelum membangun toko online Anda.
Website anda harus teridentifikasi di search engine, dan mudah ditemukan untuk keyword yang berhubungan dengan produk anda.
Gunakan script toko online yang search engine friendly. Karena tidak semua script toko online ramah dengan search engine.
4. Hati-hati dalam mencari relasi bisnis, carilah relasi yang dapat dipercaya.
Dan jangan terlalu mudah pada orang yang baru dikenal.
5. Dalam bergaul dengan pembeli jangan menempatkan diri sebagai bos.
6. Jika Anda ingin menggunakan gambar, usahakan agar gambar/image yang Anda gunakan pada web Anda tidak terlalu berat.
Perhatikan juga agar ukuran gambar beserta halaman webnya tetap di bawah 64kb. Software yang direkomendasikan adalah Adobe Photoshop.
Jika Anda ingin agar gambar tampil maksimal, sebaiknya hindari penggunaan flash dan java yang berlebihan.
7. Lindungi bisnis anda.
Mengambil langkah yang diperlukan untuk melindungi toko online anda, terlebih dari hacker yang bisa membobol system keamanan toko online anda dan mengurangi kepercayaan pelanggan.
Semoga bermanfaat.
Sumber : http://kayadaribisnisinternet.com/
Mungkin anda terlalu teledor atau belum melirik tips membangun toko online di bawah ini?
1. Miliki mental wirausahawan yang sukses
Membangun toko online sebenarnya sama dengan usaha lainnya. Anda harus memiliki mental wirausaha yang sukses agar anda mempunyai jiwa yang pantang menyerah.
Di bisnis apapun pasti mempunyai kendala. Sabar adalah produk yang mungkin laku di hari pertama anda berjualan.
Di tahun pertama anda pula harus berani menghadapi resiko. Yang terpenting intinya, jangan pernah takut gagal.
2. Pelayanan yang baik dan kecepatan merupakan kunci utama penjualan.
Bermitralah dengan jasa pengiriman barang terpercaya dan garansi produk yang terpenting.Jika hal ini berhasil membuat konsumen nyaman, bisa dipastikan toko online anda akan sangat sering dikunjungi orang.
3. Buat website yang menjual sebelum membangun toko online Anda.
Website anda harus teridentifikasi di search engine, dan mudah ditemukan untuk keyword yang berhubungan dengan produk anda.
Gunakan script toko online yang search engine friendly. Karena tidak semua script toko online ramah dengan search engine.
4. Hati-hati dalam mencari relasi bisnis, carilah relasi yang dapat dipercaya.
Dan jangan terlalu mudah pada orang yang baru dikenal.
5. Dalam bergaul dengan pembeli jangan menempatkan diri sebagai bos.
6. Jika Anda ingin menggunakan gambar, usahakan agar gambar/image yang Anda gunakan pada web Anda tidak terlalu berat.
Perhatikan juga agar ukuran gambar beserta halaman webnya tetap di bawah 64kb. Software yang direkomendasikan adalah Adobe Photoshop.
Jika Anda ingin agar gambar tampil maksimal, sebaiknya hindari penggunaan flash dan java yang berlebihan.
7. Lindungi bisnis anda.
Mengambil langkah yang diperlukan untuk melindungi toko online anda, terlebih dari hacker yang bisa membobol system keamanan toko online anda dan mengurangi kepercayaan pelanggan.
Semoga bermanfaat.
Sumber : http://kayadaribisnisinternet.com/
Faktor ? Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen
A. Pengertian Perilaku Konsumen
Perilaku konsumen merupakan tindakan-tindakan individu yang melibatkan pembelian penggunaan barang dan jasa termasuk proses pengambilan keputusan yang mendahului dan menentukan tindakan-tindakan tersebut sebagai pengalaman dengan produk, pelayanan dari sumber lainnya.
B. Faktor ? Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen
Faktor kebudayaan yang mempengaruhi perilaku konsumen meliputi :
a. Budaya : faktor-faktor budaya memberikan pengaruhnya paling luas pada keinginan dan perilaku konsumen. Budaya (culture) adalah penyebab paling mendasar teori keinginan dan perilaku seseorang.
b. Subbudaya : setiap kebudayaan mengandung sub kebudayaan yang lebih kecil, atau sekelompok orang yang mempunyai sistem nilai yang sama berdasarkan pengalaman dan situasi kehidupan yang sama. Sub kebudayaan meliputi: kewarganegaraan, agama, ras, dan daerah gegrafis.
c. Kelas sosial : hampir setiap masyarakat memiliki beberapa bentuk struktur kelas sosial. Kelas-kelas sosial adalah bagian-bagian masyarakat yang relatif permanen dan tersusun rapi yang anggota-anggotanya mempunyai nilai-nilai, kepentingan dan perilaku yang sama.
Perilaku konsumen juga dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor sosial, seperti kelompok kecil, keluarga serta aturan dan status sosial konsumen. Disini keluarga merupakan organisasi pembelian konsumen yang paling penting dalam masyarakat. Keputusan orang ingin membeli juga dipenggaruhi oleh karakteristik pribadi seperti umur dan tahap siklus hidup, pekerjaan, situasi ekonomui, gaya hidup dan kepribadian serta konsep diri.
Selain dari beberapa faktor diatas yang mempengaruhi perilaku konsumen juga dipengaruhi juga oleh faktor-faktor psikologis seseorang, yang meliputi motivasi, persepsi, pengetahuan dan keyakinan serta sikap.
C. Proses Pengambilan Keputusan Pembeli
a. Proses Pengambilan Keputusan Pembeli Terhadap produk Baru
Sebuah produk baru adalah barang, jasa, atau ide yang dianggap baru oleh pembeli potensial. Terkadang produk yang beredar dipasaran telah lama ada, disini konsumen dapat membuat keputusan untuk menerima / mengadopsinya. Proses adopsi adalah proses mental yang dilalui seseorang, mulai dari pengenalan pertama sampai pada penerimaan / adopsi final.
Tahap-tahap proses adopsi:
1. Sadar : konsumen menjadi sadar akan adanya produk baru, tetapi kekurangan informasi mengenainya.
2. Tertarik : konsumen akan menjadoi tertarik untuk mencari informasi mengenai produk baru.
3. Evalusi : konsumen harus mempertimbangkan apakah produk baru tersebut masuk akal atau tidak untuk dikonsumsi.
4. Mencoba : konsumen mencoba produk baru tersebut dalam skala kecil untuk meningkatkan perkiraan nilai produk tersebut.
5. Adopsi : konsumen memutuskan secara penuh dan teratur menggunakan produk baru tersebut.
b. Tipe-Tipe Perilaku Membeli
Ada empat tipe perilaku membeli, yaitu :
a. Perilaku pembelian yang kompleks
Disini konsumen mengakui keterikatan yang tinggi dalam proses pembeliannya, harga produk tinggi, jarang dibeli, memiliki resiko yang tinggi. Perilaku konsumen melalui proses tiga langkah, yaitu: pertama, mengembangkan keyakinan tentang produk tersebut. Kedua, membangun sikap, dan ketiga melakukan pilihan.
b. Perilaku pembelian yang mengurangi ketidakefisienan
Disini konsumen mengalami keterlibatan tinggi akan tetapi melihat sedikit perbedaan, diantara merek-merek. Konsumen mengunjungi beberapa tempat untuk mencari yang lebih cocok.
Perilaku pembelian karena kebiasaan
Disini konsumen rendah sekali dalam proses pembelian karena tidak ada perbedaan nyata diantara berbagai merek dan harga barang relatif rendah
Perilaku pembelian yang mencari keragaman
Disini keterlibatan konsumen yang rendah akan dihadapkan pada berbagai pemilihan merek.
c. Tahap-Tahap Proses Membeli
Tahap-tahap dalam proses membeli mwliputi :
a. Pengenalan kebutuhan/masalah
Disini orang yang akan memasarkan produk meneliti mengenai apa yang dibutuhkan, apa yang menyebabkan semua itu muncul dan mengapa seseorang membutuhkan sesuatu. Seorang pemasar akan mengenalkan pada konsumen agar lebih tertarik.
b. Pencarian informasi
Sumber informasi konsumen terbagi dalam empat kelompok, yaitu :
1. Sumber pribadi, meliputi: keluarga, teman-teman, tetangga, dan kenalan.
2. Sumber niaga, meliputi : periklanan, petugas penjualan, penjual kemasan dan pemajangan.
3. Sumber umum, meliputi : media massa dan organisasi konsumen.
4. Sumber pengalaman, meliputi: pernah menangani, menguji, dan mempergunakan produk.
c. Pencarian alternatif
Terdapat lima konsep dasar bagi pemasar dalam penilaian alternatif konsumen, yaitu :
1. Sifat-sifat produk, apa yang menjadi ciri-ciri khusus dan perhatian konsumen terhadap produk atau jasa tersebut.
2. Pemasar lebih memperhatikan pentingnya ciri-ciri produk daripada penonjolan Ciri-ciri produk.
3. Kepercayaan konsumen terhadap ciri merek yang menonjol
4. Fungsi kemanfaatan, yaitu bagaimana konsumen mengharapkan kepuasan yang diperoleh dari produk dengan tingkat alternatif yang berbeda-beda setiap hari
5. Bagaimana prosedur penilaian yang dilakukan konsumen dari sekian banyak ciri-ciri barang.
d. Keputusan membeli
Ada dua faktor yang menyebabkan seseorang mengambil keputusan untuk membeli, yaitu :
1. Sikap orang lain : keputusan membeli itu banyak dipengaruhi oleh teman-teman, tetangga, atau siapa saja yang dipercayai
2. Faktor-faktor situasi yang tidak terduga : seperti faktor harga pendapatan
Sumber : http://ciku.typepad.com/
Perilaku konsumen merupakan tindakan-tindakan individu yang melibatkan pembelian penggunaan barang dan jasa termasuk proses pengambilan keputusan yang mendahului dan menentukan tindakan-tindakan tersebut sebagai pengalaman dengan produk, pelayanan dari sumber lainnya.
B. Faktor ? Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen
Faktor kebudayaan yang mempengaruhi perilaku konsumen meliputi :
a. Budaya : faktor-faktor budaya memberikan pengaruhnya paling luas pada keinginan dan perilaku konsumen. Budaya (culture) adalah penyebab paling mendasar teori keinginan dan perilaku seseorang.
b. Subbudaya : setiap kebudayaan mengandung sub kebudayaan yang lebih kecil, atau sekelompok orang yang mempunyai sistem nilai yang sama berdasarkan pengalaman dan situasi kehidupan yang sama. Sub kebudayaan meliputi: kewarganegaraan, agama, ras, dan daerah gegrafis.
c. Kelas sosial : hampir setiap masyarakat memiliki beberapa bentuk struktur kelas sosial. Kelas-kelas sosial adalah bagian-bagian masyarakat yang relatif permanen dan tersusun rapi yang anggota-anggotanya mempunyai nilai-nilai, kepentingan dan perilaku yang sama.
Perilaku konsumen juga dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor sosial, seperti kelompok kecil, keluarga serta aturan dan status sosial konsumen. Disini keluarga merupakan organisasi pembelian konsumen yang paling penting dalam masyarakat. Keputusan orang ingin membeli juga dipenggaruhi oleh karakteristik pribadi seperti umur dan tahap siklus hidup, pekerjaan, situasi ekonomui, gaya hidup dan kepribadian serta konsep diri.
Selain dari beberapa faktor diatas yang mempengaruhi perilaku konsumen juga dipengaruhi juga oleh faktor-faktor psikologis seseorang, yang meliputi motivasi, persepsi, pengetahuan dan keyakinan serta sikap.
C. Proses Pengambilan Keputusan Pembeli
a. Proses Pengambilan Keputusan Pembeli Terhadap produk Baru
Sebuah produk baru adalah barang, jasa, atau ide yang dianggap baru oleh pembeli potensial. Terkadang produk yang beredar dipasaran telah lama ada, disini konsumen dapat membuat keputusan untuk menerima / mengadopsinya. Proses adopsi adalah proses mental yang dilalui seseorang, mulai dari pengenalan pertama sampai pada penerimaan / adopsi final.
Tahap-tahap proses adopsi:
1. Sadar : konsumen menjadi sadar akan adanya produk baru, tetapi kekurangan informasi mengenainya.
2. Tertarik : konsumen akan menjadoi tertarik untuk mencari informasi mengenai produk baru.
3. Evalusi : konsumen harus mempertimbangkan apakah produk baru tersebut masuk akal atau tidak untuk dikonsumsi.
4. Mencoba : konsumen mencoba produk baru tersebut dalam skala kecil untuk meningkatkan perkiraan nilai produk tersebut.
5. Adopsi : konsumen memutuskan secara penuh dan teratur menggunakan produk baru tersebut.
b. Tipe-Tipe Perilaku Membeli
Ada empat tipe perilaku membeli, yaitu :
a. Perilaku pembelian yang kompleks
Disini konsumen mengakui keterikatan yang tinggi dalam proses pembeliannya, harga produk tinggi, jarang dibeli, memiliki resiko yang tinggi. Perilaku konsumen melalui proses tiga langkah, yaitu: pertama, mengembangkan keyakinan tentang produk tersebut. Kedua, membangun sikap, dan ketiga melakukan pilihan.
b. Perilaku pembelian yang mengurangi ketidakefisienan
Disini konsumen mengalami keterlibatan tinggi akan tetapi melihat sedikit perbedaan, diantara merek-merek. Konsumen mengunjungi beberapa tempat untuk mencari yang lebih cocok.
Perilaku pembelian karena kebiasaan
Disini konsumen rendah sekali dalam proses pembelian karena tidak ada perbedaan nyata diantara berbagai merek dan harga barang relatif rendah
Perilaku pembelian yang mencari keragaman
Disini keterlibatan konsumen yang rendah akan dihadapkan pada berbagai pemilihan merek.
c. Tahap-Tahap Proses Membeli
Tahap-tahap dalam proses membeli mwliputi :
a. Pengenalan kebutuhan/masalah
Disini orang yang akan memasarkan produk meneliti mengenai apa yang dibutuhkan, apa yang menyebabkan semua itu muncul dan mengapa seseorang membutuhkan sesuatu. Seorang pemasar akan mengenalkan pada konsumen agar lebih tertarik.
b. Pencarian informasi
Sumber informasi konsumen terbagi dalam empat kelompok, yaitu :
1. Sumber pribadi, meliputi: keluarga, teman-teman, tetangga, dan kenalan.
2. Sumber niaga, meliputi : periklanan, petugas penjualan, penjual kemasan dan pemajangan.
3. Sumber umum, meliputi : media massa dan organisasi konsumen.
4. Sumber pengalaman, meliputi: pernah menangani, menguji, dan mempergunakan produk.
c. Pencarian alternatif
Terdapat lima konsep dasar bagi pemasar dalam penilaian alternatif konsumen, yaitu :
1. Sifat-sifat produk, apa yang menjadi ciri-ciri khusus dan perhatian konsumen terhadap produk atau jasa tersebut.
2. Pemasar lebih memperhatikan pentingnya ciri-ciri produk daripada penonjolan Ciri-ciri produk.
3. Kepercayaan konsumen terhadap ciri merek yang menonjol
4. Fungsi kemanfaatan, yaitu bagaimana konsumen mengharapkan kepuasan yang diperoleh dari produk dengan tingkat alternatif yang berbeda-beda setiap hari
5. Bagaimana prosedur penilaian yang dilakukan konsumen dari sekian banyak ciri-ciri barang.
d. Keputusan membeli
Ada dua faktor yang menyebabkan seseorang mengambil keputusan untuk membeli, yaitu :
1. Sikap orang lain : keputusan membeli itu banyak dipengaruhi oleh teman-teman, tetangga, atau siapa saja yang dipercayai
2. Faktor-faktor situasi yang tidak terduga : seperti faktor harga pendapatan
Sumber : http://ciku.typepad.com/